Kini makin Keren, di kawasan Tahfidz Academy Taman Wisata Pendidikan IstanaMulia.com sedang dibangun Masjid Istana Arrohmaan

<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/a/AVvXsEipMp7oABsT-iu5sD3Un-Qu5_wKelhsmZLnOaOQmAN9HoIz4zQOsXqytY9nxsn4lNXkjRItGqlBhOLjZOuvlJQ6AIKdsup65c5m5SISmI2d0e-U-0E687eSTfw26-dTqAKAFTB9MwH668fT0Epa9Iby_cGsVidJrdGMyM6zjlgvJiGJ6LKUTDC9ROYREw=s779" style="clear: left; float: left; margin-bottom: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="779" data-original-width="773" height="734" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/a/AVvXsEipMp7oABsT-iu5sD3Un-Qu5_wKelhsmZLnOaOQmAN9HoIz4zQOsXqytY9nxsn4lNXkjRItGqlBhOLjZOuvlJQ6AIKdsup65c5m5SISmI2d0e-U-0E687eSTfw26-dTqAKAFTB9MwH668fT0Epa9Iby_cGsVidJrdGMyM6zjlgvJiGJ6LKUTDC9ROYREw=w730-h734" width="730" /></a></div>Dibulan Desember 2021 ini ada yang sangat keren di kawasan Tahfidz Academy Taman Wisata Pendidikan IstanaMulia.com, bukan hanya karena sudah ada Taman Wisata Kelinci, Cyber kaffe dan Pusat Pemberdayaan Peternak Smart Farming, namun saat ini sedang proses dibangun Masjid Istana Arrohmaan di atas tanah seluas 2.000 M2, sebagai ladang pahala bagai semua orang yang beriman.<br /><br />“Siapa yang membangun masjid karena Allah, maka Allah akan membangun baginya semisal itu di surga.” (HR. Bukhari)<div><br /></div><div>Nah bagi yang pernah berkunjung ke Taman Wisata Pendidikan IstanaMulia.com, maka kini Istana Mulia insyaa Alloh lebih luas, nyaman, asri dan sangat teduh. Karena sejak 2 Juli 2020 Istana Mulia dipimpin langsung oleh foundernya yaitu Ust Ayi Muzayini.<br /><br />Menurut founder Istana Mulia Group, Ayi Muzayini "Kawasan Istana Mulia terus bebenah agar lebih kuat, dan penuh menfaat, saat ini sengaja memiliki big desain agar menjadi pesantren dan kawasan wisata religi terbesar dan terbaik di wilayah Banten, karenanya setelah selesai dibangun pesantren seluas 52.000M2 pada tahun 2017, maka tahun 2021 ini sedang proses pembangunan Masjid, Villa Wisata dan VIP Camp di atas lahan seluas 25 Hektar". <br /><br /><div>"Sesuai dengan kemulian prospektus Al Qur'an, saya mengajak semua pihak untuk ikut serta berkontribusi kongrit dalam membangun peradaban mulia ini, khusunya dalam pembangunan Masjid Istana Arrohman.". tambah Ayi.<br /><br />“Siapakah yang mau memberi pinjaman kepada Allah, pinjaman yang baik (menafkahkan hartanya di jalan Allah), maka Allah akan meperlipat gandakan pembayaran kepadanya dengan lipat ganda yang banyak. Dan Allah menyempitkan dan melapangkan (rezeki) dan kepada-Nya-lah kamu dikembalikan.” (QS. Al-Baqarah : 245)<br /><br />“Wahai orang yang beriman, berinfaklah kamu atas sebagian rizki yang telah Kami berikan kepadamu sebelum datang hari yang tidak ada jual beli lagi dan tidak ada lagi persahabatan serta syafa’at kecuali atas izin Allah.” (QS. Al-Baqarah : 254)<br /><br />“Pahala amalan dan kebaikan yang bakal menghampiri seorang mukmin sepeninggalnya –-beliau menyebutkan di antaranya–, (yakni) mushaf yang ia tinggalkan, masjid yang ia bangun, rumah untuk orang yang dalam perjalanan yang ia bangun, sungai yang ia alirkan, atau sedekah yang ia keluarkan dari hartanya di kala sehat dan hidupnya, maka ia akan bakal menghampirinya sepeninggalnya.” (Sunan Ibni Majah)<br /><span style="font-family: NonBreakingSpaceOverride, Hoefler Text, Garamond, Times New Roman, serif;"><span style="font-size: 25.41px;"><br /></span></span>Menurut panitia pembagunan Masjid Istana Arrohman, Ust Budi, bahwa masjid ini masih membutuhkan dukungan semua pihak berupa : <div><ul style="text-align: left;"><li>Granit 60x60 sebanyak 150 M2</li><li>Permadani 9mx9m</li><li>Lampu Hias Besar Gantung 2 buah</li><li>Kipas angin plapon 2 buah dan dinding 4 buah</li><li>Paket tempat wudhu dan MCK (3 wanita dan 3 pria)</li><li>Ornamen Jati Mihrob dan Mimbar</li></ul>Bagi orang baik dan hebat yg mau ikutan investasi terbaik<br /> abadi, berupa wakaf dan sedekah, baik berupa barang atau dana silahkan ke : <br /><ul style="text-align: left;"><li>Bank Mandiri Rek 155.000.4130.673 an Istana Yatim Indonesia KCP Ciledug</li><li>Bank Muamalat No Rek 403.000.1286 an Istana Mulia KCP Anyer Cilegon</li></ul>Salam Sukses Mulia<br /><ul style="text-align: left;"><li>KH. DR. Sahroji Ali Nuh, MA (Al Haafidz)</li><li>KH. Basuki Ali, Lc, MA</li><li>Ust Ayi Muzayini (Founder Istana Mulia Group) </li></ul><br />Info dan Konfirmasi :<br /><a href="https://www.blogger.com/#">Wa.me/6285811111778</a> (Ka Ela) atau <br /><a href="https://www.blogger.com/#">Wa.me/6281210512559</a> (Ka Maryam)</div></div></div>

Kini makin Keren, di kawasan Tahfidz Academy Taman Wisata Pendidikan IstanaMulia.com sedang dibangun Masjid Istana Arrohmaan

Dibulan Desember 2021 ini ada yang sangat keren di kawasan Tahfidz Academy Taman Wisata Pendidikan IstanaMulia.com, bukan hanya karena sudah...

Read more »

K.H. Amang Syafrudin, Lc., MM. : Ini dia Cara Menjadi Pemimpin Sholeh dan Mencetak Santri Penjaga NKRI

<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/a/AVvXsEjNi3QtaIp6_BUAbuelJF0DF1mb9eeLdvl_wvHSO_HRtFFtkhqDzHnFKOOarLRbwO3WVXC5Ihid8NVjDN0KAEmG_VJhUJ973GO9FZhPkxtQWxsJ0qfBYMm3Ol7QOg5j1ortsTW33qzQQMZUGYc9dLcF80cysvp17oZHxBFAesVUJ2YNynrJnBJ1eycVeA=s1075" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="1009" data-original-width="1075" height="608" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/a/AVvXsEjNi3QtaIp6_BUAbuelJF0DF1mb9eeLdvl_wvHSO_HRtFFtkhqDzHnFKOOarLRbwO3WVXC5Ihid8NVjDN0KAEmG_VJhUJ973GO9FZhPkxtQWxsJ0qfBYMm3Ol7QOg5j1ortsTW33qzQQMZUGYc9dLcF80cysvp17oZHxBFAesVUJ2YNynrJnBJ1eycVeA=w649-h608" width="649" /></a></div><br />Nah ini dia Acara istimewa di Pesantren Entrepreneur Istana Mulia Cinangka, Anyer Carita Kab Serang, ada acara ngopiKebangsaan bersama K.H. Amang Syafrudin, Lc., MM. Anggota Dewan Perwakilan Daerah Republik Indonesia (DPD RI) dan Anggota MPR RI no B-46 Priode 2019 – 2024 Dapil Jawa Barat <br /><br />K.H. Amang Syafrudin, Lc., MM. sedang melaksanakan kunjungan kerja dan Sosialisasi Empat Pilar (Pancasila, UUD 1945, NKRI, Bhinneka Tunggal Ika) di kalangan para santri dan Pemuda. Acara tersebut dilaksanakan pada hari Selasa, 14 Des 2021 di Pesantren Entrepreneur Istana Mulia wilayah Kecamatan Cinangka Kab Serang Banten <br /><br />Dalam sosialiasi 4 pilar tersebut, Senator asal Provinsi Jawa Barat ini mengajak para santri dan Pemuda untuk menjaga keutuhan Bangsa dengan segala potensi yang dimiliki oleh santri dan kaum melenial. <br /><br />Hadir dalam acara tersebut Tokoh Kab Serang Ir Sutaryo dan Ust Zenal Mutaqiin, para pegiat Dakwah se-Kab Serang. K.H. Amang Syafrudin, Lc., MM. dalam paparannnya menyampaikan penting dan sentralnya peran santri dan Pemuda dalam menjaga keutuhan bangsa yang saat ini sudah mulai terlihat rapuh. <br /><br />“Pemuda saat ini harus bisa mengambil peranan penting dalam menjaga keutuhan kebangsaan, dimana saat ini dari beberapa sudut pandang sudah mulai rapuh, terutama dari sisi Aqidah dan kecintaan kepada NKRI.”, kata K.H. Amang Syafrudin saat menyampaikan pengantarnya. <br /><br />Dia menambahkan, Sila Pertama yakni Ketuhanan Yang Maha Esa, merupakan sila yang sangat penting, karena ini merupakan landasaan yang paling kuat dan sentral, disetiap agama manapun memberikan pesan bahwa pengawasan Tuhan sangat ber-efek sekali terhadap pribadi-pribadi pemuda khususnya dan masyarakat bangsa Indonesia umumnya. <br /><br />Dituturkan pula bahwa, ketika manusia merasa diawasi Sang Pencipta maka attitude ataupun perilaku manusia ini menjadi berarti dan menjadi manusia yang memiliki karakter yang sangat baik dan bermanfaat. <br /><br />“Dimana ketika merasa diawasi Sang Pencipta maka attitude atau perilaku sikap kita ini menjadi berarti dan menjadi penting, kita akan tampil menjadi manusia yang dahsyat luar biasa karena perasaan pengawasan dari Tuhan YME, dan kerja kita menjadi maksimal dan baik, dan ini juga akan tercermin dalam seluruh aspek kehidupan kita”, pungkasnya. <br /><br /><b><span style="color: #2b00fe;">Siapakah K.H. Amang Syafrudin, Lc., MM.? <br /></span></b><br />Amang Syafrudin, Lahir di Sukabumi, 4 Juni 1964, adalah Alumni Fak. Syari’ah, LIPIA (Lembaga Ilmu Pengetahuan Islam dan Arab) Jakarta, yang berafiliasi ke Universitas Islam Muhammad Imam Ibnu Su’ud, Saudi Arabia,1990, Fak. Agama Islam STAI At-Taqwa Bekasi, 1999, dan pernah mengenyam Pendidikan di Program Pasca Sarjana Psikologi Pendidikan Universitas Indonesia, 2000. Menikah dengan istri yang dicintainya, Suryantie, dan dikaruniai satu orang putera Mush’ab Zukarnaen (21 th), Mahasiswa Fak. Kedokteran, dan empat orang puteri, Asma Hilyah al-Aulia (19 th), Mahasiswi Fak. Akuntansi Islam Internasional, Hafiah Muhshonah (13 th), siswi SLTP Depok, Umamah Nurul ‘Izzah (8 th), siswi SDIT al-Qudwah Depok, dan ‘Aisyah Nurul ‘Iffah (1,5 tahun). <br /><br />Meskipun Amang Syafrudin juga seorang dosen di STAI Al-Qudwah Depok sampai sekarang, beliau kembali dipercaya didapilnya untuk menjadi Anggota DPD RI terpilih periode 2019 - 2024 dengan perolehan suara sebanyak 1.410.880 suara. <br /><br />K.H. Amang Syafrudin, Lc., MM sebagai Founder dan Pembina Al-Qudwah Boarding School <br /><br />Menurut K.H. Amang Syafrudin, Lc., MM, Islam telah menempatkan pendidikan sebagai fondasi strategis dalam membentuk peradaban masyarakat dan bangsa. Dalam perumusannya sebagai suatu sistim yang komprehensif, diperlukan model manusia sempurna sebagaimana terdapat dalam pribadi suci Nabi Muhammad SAW. baik dalam hal pengetahuan maupun tindakan. <br /><br />Dalam pengertian ini, sistim pendidikan kepesantrenan AQIBS berorientasi membentuk manusia yang mampu meneladani dan mencintai Rasulullah SAW. sesuai dengan kapasitas dan potensi pribadinya.

K.H. Amang Syafrudin, Lc., MM. : Ini dia Cara Menjadi Pemimpin Sholeh dan Mencetak Santri Penjaga NKRI

Nah ini dia Acara istimewa di Pesantren Entrepreneur Istana Mulia Cinangka, Anyer Carita Kab Serang, ada acara ngopiKebangsaan bersama K.H. ...

Read more »

300 Pakar di NANOTECH INDONESIA GLOBAL TBK akan berkolaborasi dengan Pesantren Entrepreneur Istana Mulia

<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEipmi4HsiWxk7tgywj9FZ4SX21yo926eaFxdQUl_AHQuo6rbqzVH1jLu8WhwasxYyhV8GA_6wTxUA7sVmcOCN31BbuQsYrwn4rVinSNN-bRQ_i19olZnebvRhU8pXAAclXlLyeWKLp-3MWH/s519/300+Pakar+di+NANOTECH+INDONESIA+GLOBAL+TBK+berkolaborasi+dengan+Pesantren+Entrepreneur+Istana+Mulia1.jpg" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="503" data-original-width="519" height="619" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEipmi4HsiWxk7tgywj9FZ4SX21yo926eaFxdQUl_AHQuo6rbqzVH1jLu8WhwasxYyhV8GA_6wTxUA7sVmcOCN31BbuQsYrwn4rVinSNN-bRQ_i19olZnebvRhU8pXAAclXlLyeWKLp-3MWH/w639-h619/300+Pakar+di+NANOTECH+INDONESIA+GLOBAL+TBK+berkolaborasi+dengan+Pesantren+Entrepreneur+Istana+Mulia1.jpg" width="639" /></a></div><br />Sungguh menjadi kabar gembira bagi Indonesia dan dunia, khususnya generasi melenial yang sedang mencari lembaga pendidikan yang sedang Mencetak calon Pemimpin Sholeh, pengusaha Kaya, Dermawan, Kuat dan Banyak Manfaat. <br /><br />Membangun peradaban mulia ini bukanlah sebuah khayalan lagi, namun akan menjadi kenyataan, dengan program program yang akan dihadirkan bersama, antara Istana Mulia dan semua pakar yang ada di PT Nanotech Indonesia Global. <br /><br />Pertanda baiknya adalah dengan suksesnya penandatanganan Kesepakatan Bersama Antara Istana Mulia Dengan PT Nanotech Indonesia Global TBK, pada bulan November 2021, dengan Nomor MOU : 04/Pk/Twp-Im/Xi/2021dan Nomor : 038/Pks-Nig/Xi/2021 Tentang Pendidikan, Penelitian Dan Pengembangan, Inovasi, Inkubasi Bisnis Serta Transfer Teknologi. <br /><br />Perusahaan yang fokus dengan nano teknologi ini, adalah binaan dari pakar LIPI Prof.Dr. Nurul Taufiqu Rochman, M.Eng, dengan niat dan tekad bersama insyaa Alloh akan membantu anak bangsa untuk menjadi santri technopreneur yang sholeh, handal, hebat, kuat dan bermanfaat. Sehingga suatu saat Indonesia akan menjadi negara lebih kuat dan bermartabat.<br /><br />Menurut founder Istana Mulia Group, Ayi Muzayini, MOU ini dimaksudkan untuk mewujudkan cita cita mulia dalam :<br /><ul style="text-align: left;"><li>Mencetak Generasi Mulia yang Beriman, berakhlak, jujur, cinta, bersih, rajin, ramah, berani, empati dan rendah hati </li><li>Mencetak Generasi Mulia yang Berilmu, cerdas, bijaksana, visioner, optimis dan heroic</li><li>Mencetak Generasi Mulia yang Menjadi orator, narrator, communicator, negotiator dan motivator</li></ul>Hal ini ditambahkan oleh Suryandaru selaku Direktur PT NANOTECH INDONESIA GLOBAL, bahwa MOU ini memiliki Ruang Lingkup : <br /><ul style="text-align: left;"><li>penelitian dan pengembangan teknologi; </li><li>pengembangan produk usaha berbasis teknologi; </li><li>pemasaran produk usaha berbasis teknologi; </li><li>peningkatan mutu sumber daya alam hasil inovasi teknologi; </li><li>pemberdayaaan pemuda bangsa; </li><li>peningkatan dan pengembangan sistem teknologi informasi; </li><li>pemberdayaan dan pengembangan koperasi, usaha kecil dan menengah; </li><li>peningkatan dan pengembangan inovasi daerah; </li><li>pengembangan potensi daerah; </li><li>inkubasi bisnis berbasis teknologi; </li><li>peningkatan produk teknologi berdaya guna; </li><li>pendidikan dan pelatihan ilmu pengetahuan berbasis teknologi; </li><li>pendampingan sumber daya manusia dalam rangka peningkatan kualitas, minat, dan bakat</li></ul>

300 Pakar di NANOTECH INDONESIA GLOBAL TBK akan berkolaborasi dengan Pesantren Entrepreneur Istana Mulia

Sungguh menjadi kabar gembira bagi Indonesia dan dunia, khususnya generasi melenial yang sedang mencari lembaga pendidikan yang sedang Mence...

Read more »

Viral Sejagat Berita Oded Muhammad Danial Sang Wali Kota Bandung yang Wafat Menjelang Naik Mimbar Khutbah Juma'at.

<p><span face="Arial, "sans-serif"" style="background-color: white; color: #2a2a2a;"></span></p><div class="separator" style="clear: both; font-size: 10.5pt; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEh_-XmaHfZmnmfXO_zBVYXyYqVKwJjhX9NFt_pTlh1XmwRCN4Bp60Ryk3Q_rB5EVyVq8BBVnadl8Zg4ipISOZgcVmZY5QYM0ZcWo0uLhSgy0UOCfpOosUvakLvZ6L2zTniyrf8L8LokafOF/s1594/Viral+Sejagat+Berita+Wafatnya+Oded+Muhammad+Danial+Sang+Wali+Kota+Bandung.jpg" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="1361" data-original-width="1594" height="558" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEh_-XmaHfZmnmfXO_zBVYXyYqVKwJjhX9NFt_pTlh1XmwRCN4Bp60Ryk3Q_rB5EVyVq8BBVnadl8Zg4ipISOZgcVmZY5QYM0ZcWo0uLhSgy0UOCfpOosUvakLvZ6L2zTniyrf8L8LokafOF/w654-h558/Viral+Sejagat+Berita+Wafatnya+Oded+Muhammad+Danial+Sang+Wali+Kota+Bandung.jpg" width="654" /></a></div><br /><b><span style="color: #2b00fe; font-size: large;">Siapa Sosok Oded Muhammad Danial itu ? </span><br /></b><br /><span style="font-size: medium;">Nama Lengkapnya adalah Oded Muhammad Danial, dengan nama Panggilan Mang Oded Lahir di Tasikmalaya, 15 November 1962 dengan nama Istri: Siti Muntamah, yang dikarunia Anak –anak bernama : Nurul Syifa, Zulfa Annida, Shofura Istifa, Aisyah Nurrahmah, Mufidah Ramadhanti, Fatimah Azzahra, dan Khadijah Qonita Aulia. <br /><br />Karir di Partai Politik : Partai Keadilan Sejahtera (PKS) sebagai ketua MPW DPW Jawa Barat. Pendidikan Oded Muhammad Danial , dimulai dari SD Lengkong (1969-1975) ST Negeri 1 Tasikmalaya (1975-1978) STM Negeri Tasikmalaya (1978-1982). Universitas Pasundan (2014-2017).<br /><br />Karier profesional dan politik Industri Pesawat Terbang Nasional/IPTN (sekarang PT Dirgantara Indonesia/PT DI) 1983-1999. Anggota DPRD Kota Bandung periode 2004-2008 dan 2008-2013 Ketua Fraksi PKS di DPRD Kota Bandung. Ketua Majelis Pertimbangan Daerah (MPD) PKS Kota Bandung periode 2005-2010 Ketua Dewan Pengurus Daerah (DPD) PKS Kota Bandung periode 2010-2015. Wakil Wali Kota Bandung 2013-2018 Wali Kota Bandung 2018-2023</span> <div><br /></div><div><span style="font-size: large;"><b>Terobosan Selama menjabat sebagai Wali Kota Bandung, </b></span><div><br /></div><div><span style="font-size: medium;">Mang Oded telah melakukan banyak terobosan hingga raih 348 penghargaan baik tingkat nasional maupun internasional diraih Kota Bandung. </span></div><div><span style="font-size: medium;"><br /></span></div><div><span style="font-size: medium;">Berikut beberapa terobosan selama Oded menjabat: Reformasi tata kelola pelayanan publik Pembangunan berbasis kewilayahan melalui Program Inovasi Pembangunan dan Pemberdayaan Kewilayahan (PIPPK) Penguatan peran RW Peningkatan kualitas dan kuantitas layanan pendidikan dan kesehatan masyarakat secara mudah dan gratis. </span></div><div><span style="font-size: medium;"><br /></span></div><div><span style="font-size: medium;">Kegiatan di luar pemerintah dan politik Selain aktif di dunia politik, Mang Oded pun aktif berdakwah. Meskipun telah menjadi Wali Kota, Mang Oded tetap mengunjungi masjid-masjid untuk melaksanakan shalat subuh dan shalat Jumat berjamaah. Usai shalat, biasanya Mang Oded melanjutkannya dengan acara ngabandungan, yaitu mendengarkan aspirasi dan masukan dari warga tentang berbagai hal. </span></div><div><span style="font-size: medium;"><br /></span></div><div><span style="font-size: medium;">Aktivitasnya baik di dunia dakwah maupun politik, tak lepas dari dukungan sang istri, Siti Muntamah. Tak jarang sang istri yang lebih dikenal dengan panggilan Umi Oded menyertainya dalam kegiatan dakwah maupun pemerintahan.</span></div><div> <span style="font-size: medium;"><br />Innalillahi Wainnailaihi Rojiun. Berita duka kembali menghampiri, Wali Kota Bandung Oded M Danial meninggal dunia, Jumat (10/11/2021) ini. <br /><br />Mang Oded, demikian dia akrab disapa, meninggal dunia saat hendak naik mimbar menjadi khatib salat Jumat di Masjid Mujahidin, Jalan Sancang, Kota Bandung. Ia terjatuh saat beberapa langkah menuju mimbar. Sempat dibawa ke Masjid Muhammadiyah Bandung dan kemudian dokter menyatakan Mang Oded telah tiada. <br /><br /><b><span>Kematian yang Indah di Juma’ah Penuh Berkah </span></b><br /><br />Sungguh Kematian Mang Oded barusan akan membuat iri tiap jiwa yang beriman, semua akan berharap dimatikan seperti itu. Seseorang akan dimatikan sesuai kebiasaannya. Beliau adalah da'i sebelum menjadi wali kota. <br /><br />Wafatnya Mang Oded ketika menjalankan ibadah wajib, shalat Jum'at, hendak berkhutbah, di masjid dan di hari Jum'at. Siapa yang nggak iri coba? <br /><br />Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda, <br /><br />" مَنْ مَاتَ يَوْمَ الْجُمُعَةِ أَوْ لَيْلَةَ الْجُمُعَةِ وُقِيَ فِتْنَةَ الْقَبْرِ " <br /><br />“Siapa yang mati di hari atau malam Jum’at niscaya akan diselamatkan dari fitnah kubur.”(Musnad Ahmad, no. 7050). <br /><br />Pelajarannya: Biasakan berbuat baik, niscaya seseorang akan dimatikan sesuai kebiasaannya. Biasakan senantiasa berada dan cinta dengan masjid biar bisa dimatikan di dalam masjid. Biasakan memperbanyak amal ibadah di hari Jum'at melebihi hari lain biar mati juga di hari Jum'at. <br /><br /> Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda: <br /><br />يُبعَثُ كُلُّ عَبْدٍ عَلَى مَا مَاتَ عَلَيْهِ <br /><br />“Setiap orang akan dibangkitkan sesuai kematiannya.” (HR. Muslim) <br /><br />Terbayang beliau dibangkitkan di hari kiamat dalam kondisi siap berkhutbah, menjalankan ibadah wajib sebagai bentuk dakwah wajib apalagi sesuai kapasitasnya sebagai pimpinan, dan ditambah lagi wafat di hari jumat yang dalam hadits lain disebutkan oleh Rasulullah SAW sebagai tanda husnul khotimah. <br /><br />Berikut 16 tanda-tanda meninggal dunia dalam keadaan husnul khotimah berdasarkan hadits Rasulullah yang dirangkum Galamedia dari berbagai sumber. <br /><br />1. Meninggal dengan mengucapkan syahadat ( HR.Abu Daud ). <br />2. Meninggal dalam keadaan sedang berkeringat ( HR. Tirmidzi ). <br />3. Meninggal pada waktu siang / malam pada Jumat ( HR.Tirmidzi). <br />4. Meninggal dengan keadaan mati Syahid atau terbunuh di medan perang di jalan Allah SWT ( QS. 3: 169-171 ). <br />5. Meninggal dijalan Allah SWT ( HR. Muslim ) <br />6. Meninggal karna penyakit radang selaput dada ( HR. Ahmad ). <br />7. Meninggal karena penyakit tha'un ( HR. Bukhari ). <br />8. Meninggal karena sakit perut ( HR. Muslim ). <br />9. Meninggal karena tertimpa reruntuhan ( HR. BUKHARI dan Muslim ). <br />10. Meninggal karena kehamilan disebabkan anak yang sedang dikandungnya ( HR. Ahmad ). <br />11. Meninggal karena membela agama atau nyawa ( HR. Bukhari ). <br />12. Meninggal karena membela harta di jalan Allah SWT ( HR. Abu Daud ). <br />13. Meninggal karena terjangkit TBC ( HR. Ath Thabrani ). <br />14. Meninggal karena sedang berjaga di jalan Allah SWT. ( HR. Muslim ). <br />15. Meninggal saat sedang beramal shaleh ( HR. Ahmad ). <br />16. Meninggal karena terbakar api ( HR. Ahmad ).<br /><br />Selamat jalan Mang Oded Semoga Husnul Khotimah dan Semoga Kita dapat berjumpa di Istana Surga Firdaus.</span></div><div><span style="font-size: medium;"><br /></span></div><div><span style="font-size: medium;">tag : Viral Sejagat Berita Oded Muhammad Danial Sang Wali Kota Bandung yang Wafat Menjelang Naik Mimbar Khutbah Juma'at. </span></div></div>

Viral Sejagat Berita Oded Muhammad Danial Sang Wali Kota Bandung yang Wafat Menjelang Naik Mimbar Khutbah Juma'at.

Siapa Sosok Oded Muhammad Danial itu ? Nama Lengkapnya adalah Oded Muhammad Danial, dengan nama Panggilan Mang Oded Lahir di Tasikmalaya, ...

Read more »

4 LANGKAH SUKSES NABI MUHAMMAD DALAM MERAIH KEMENANGAN DAN PEMMBENTUKAN NEGARA MADANI AMAN ADIL DAMAI DAN MAKMUR

<p></p><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgr5Xu6hsu8so1z7i3fGtXgYDCKITINPRYzP_Yuf00CYr2WgAUv_xP6gtDEc5XetVaPbcr6Dj5okQ70ASjkJ4CQ-UST3AEO8euZl0OHKOk7BPAATAoqSF7rzKT9LxechTNfp3Gg7XnRigL-/s971/4_LANGKAH_SUKSES_NABI_MUHAMMAD_MEMBENTUK_NEGARA_MADANI.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="536" data-original-width="971" height="404" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgr5Xu6hsu8so1z7i3fGtXgYDCKITINPRYzP_Yuf00CYr2WgAUv_xP6gtDEc5XetVaPbcr6Dj5okQ70ASjkJ4CQ-UST3AEO8euZl0OHKOk7BPAATAoqSF7rzKT9LxechTNfp3Gg7XnRigL-/w729-h404/4_LANGKAH_SUKSES_NABI_MUHAMMAD_MEMBENTUK_NEGARA_MADANI.jpg" width="729" /></a></div><br />BACA JUGA SERI STUDI KEPEMIMPINAN <p></p><ul style="background-color: white; color: #333333; font-family: "PT Sans", Tahoma, Arial, sans-serif; font-size: 13px; list-style-type: none; margin: 0px; padding: 0px;"><li style="border-bottom: 1px dotted rgb(220, 220, 220); margin: 0px 0px 8px; padding: 6px 0px;"><div class="item-content" style="border: 0px; font-family: inherit; font-style: inherit; font-weight: inherit; margin: 0px; outline: 0px; padding: 0px; vertical-align: baseline;"><div class="item-title" style="border: 0px; font-family: inherit; font-style: inherit; font-weight: inherit; margin: 0px; outline: 0px; padding: 0px 0px 0.2em; vertical-align: baseline;"><a href="http://www.pesantrenpolitik.com/2021/11/6-prinsip-prinsip-kepemimpinan-sukses.html" style="border: 0px; color: #d73b4b; font-family: inherit; font-style: inherit; font-weight: inherit; margin: 0px; outline: none 0px; padding: 0px; text-decoration-line: none; vertical-align: baseline;">6 Prinsip - prinsip kepemimpinan Sukses dalam Islam MENURUT IBNU KHOLDUN KITAB MUQODIMAH</a></div><div class="item-snippet" style="border: 0px; font-family: inherit; font-style: inherit; font-weight: inherit; margin: 0px; outline: 0px; padding: 0px; vertical-align: baseline;">Sahabat Hebat Mulia Kedudukan seorang pemimpin dalam Islam sangatlah penting. Bahkan keberadaannya FARDHU KIFAYAH, dimana setiap manusia aka...</div></div><div style="border: 0px; clear: both; font-family: inherit; font-style: inherit; font-weight: inherit; margin: 0px; outline: 0px; padding: 0px; vertical-align: baseline;"></div></li><li style="border-bottom: 1px dotted rgb(220, 220, 220); margin: 0px 0px 8px; padding: 6px 0px;"><div class="item-content" style="border: 0px; font-family: inherit; font-style: inherit; font-weight: inherit; margin: 0px; outline: 0px; padding: 0px; vertical-align: baseline;"><div class="item-thumbnail" style="border: 0px; float: left; font-family: inherit; font-style: inherit; font-weight: inherit; margin: 0px 5px 5px 0px; outline: 0px; padding: 0px; vertical-align: baseline;"><a href="http://www.pesantrenpolitik.com/2018/07/jadwal-pendafaran-dan-tes-psb-psb.html" style="border: 0px; color: #c83746; font-family: inherit; font-style: inherit; font-weight: inherit; margin: 0px; outline: 0px; padding: 0px; text-decoration-line: none; vertical-align: baseline;" target="_blank"><img alt="" border="0" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiPxkSDXECbey5X47M5mUPHWGe-VUWiyqAfkTfFdcJ2u9GoKE5MCt63yTg7jMcSOmT0zv5oUBFGSDLDlZ7bb-xAxDUnIVgfiHCYLXSLDGan9Z6mkpxqOyYHF6hSwejUbbd-xMQ0JeDUhno5/w72-h72-p-k-no-nu/1_Istana+Mulia+Boarding+School_unggulan-nasional_0.jpg" style="border: 0px; padding-right: 0.4em;" /></a></div><div class="item-title" style="border: 0px; font-family: inherit; font-style: inherit; font-weight: inherit; margin: 0px; outline: 0px; padding: 0px 0px 0.2em; vertical-align: baseline;"><a href="http://www.pesantrenpolitik.com/2018/07/jadwal-pendafaran-dan-tes-psb-psb.html" style="border: 0px; color: #c83746; font-family: inherit; font-style: inherit; font-weight: inherit; margin: 0px; outline: 0px; padding: 0px; text-decoration-line: none; vertical-align: baseline;">Jadwal pendaftaran dan Tes PSB PSB santri Leadership & Entrepreneurship Academy PESANTREN UNGGULAN ISTANA MULIA</a></div><div class="item-snippet" style="border: 0px; font-family: inherit; font-style: inherit; font-weight: inherit; margin: 0px; outline: 0px; padding: 0px; vertical-align: baseline;">PesantrenBisnis.com mempersembahkan :  Tahfidz & KiDs DigitalPreneur CamP. Program Keren sangat cocok untuk Generasi Melenial yang ing...</div></div><div style="border: 0px; clear: both; font-family: inherit; font-style: inherit; font-weight: inherit; margin: 0px; outline: 0px; padding: 0px; vertical-align: baseline;"></div></li><li style="border-bottom: 1px dotted rgb(220, 220, 220); margin: 0px 0px 8px; padding: 6px 0px;"><div class="item-content" style="border: 0px; font-family: inherit; font-style: inherit; font-weight: inherit; margin: 0px; outline: 0px; padding: 0px; vertical-align: baseline;"><div class="item-thumbnail" style="border: 0px; float: left; font-family: inherit; font-style: inherit; font-weight: inherit; margin: 0px 5px 5px 0px; outline: 0px; padding: 0px; vertical-align: baseline;"><a href="http://www.pesantrenpolitik.com/2016/11/panduan-pintar-politik-dan-kepemimpinan.html" style="border: 0px; color: #c83746; font-family: inherit; font-style: inherit; font-weight: inherit; margin: 0px; outline: 0px; padding: 0px; text-decoration-line: none; vertical-align: baseline;" target="_blank"><img alt="" border="0" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiy_5SSQQApD-0chk977OWVd1hl9GYACHGkVbJtQiZlj274B4KL95WFha4TRnNFM-r0jhIAprVKk3C2A4bmeC313SptAk6_BYdQCc3NHXLetCaLSVa2ZRISIWkPOBJu2JcVcVRqml4lxzAu/w72-h72-p-k-no-nu/_sahabat_pahlawan_cara_menang2.jpg" style="border: 0px; padding-right: 0.4em;" /></a></div><div class="item-title" style="border: 0px; font-family: inherit; font-style: inherit; font-weight: inherit; margin: 0px; outline: 0px; padding: 0px 0px 0.2em; vertical-align: baseline;"><a href="http://www.pesantrenpolitik.com/2016/11/panduan-pintar-politik-dan-kepemimpinan.html" style="border: 0px; color: #c83746; font-family: inherit; font-style: inherit; font-weight: inherit; margin: 0px; outline: 0px; padding: 0px; text-decoration-line: none; vertical-align: baseline;">Panduan Pintar Politik dan Kepemimpinan Sukses Nabi Muhammad SAW</a></div><div class="item-snippet" style="border: 0px; font-family: inherit; font-style: inherit; font-weight: inherit; margin: 0px; outline: 0px; padding: 0px; vertical-align: baseline;">Sahabat Hebat Mulia,  Apakah Rasulullah SAW Berpolitik ? Apa Pengertian Politik Dalam Islam ? Apa Dasar Hukum Kita Wajib Berpolitik ? Apaka...</div></div><div style="border: 0px; clear: both; font-family: inherit; font-style: inherit; font-weight: inherit; margin: 0px; outline: 0px; padding: 0px; vertical-align: baseline;"></div></li><li style="border-bottom: 1px dotted rgb(220, 220, 220); margin: 0px 0px 8px; padding: 6px 0px;"><div class="item-content" style="border: 0px; font-family: inherit; font-style: inherit; font-weight: inherit; margin: 0px; outline: 0px; padding: 0px; vertical-align: baseline;"><div class="item-thumbnail" style="border: 0px; float: left; font-family: inherit; font-style: inherit; font-weight: inherit; margin: 0px 5px 5px 0px; outline: 0px; padding: 0px; vertical-align: baseline;"><a href="http://www.pesantrenpolitik.com/2021/11/5-cara-sukses-memenangkan-pilkada.html" style="border: 0px; color: #c83746; font-family: inherit; font-style: inherit; font-weight: inherit; margin: 0px; outline: 0px; padding: 0px; text-decoration-line: none; vertical-align: baseline;" target="_blank"><img alt="" border="0" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjjgAMY8tK5c-H-s3-98HjOvcQOCHlHD6yx28a3lnwAALN8FMJjYdn9D2dmppFoQlHNTYTEdicmI46G5Xq4XXuQMMbxpbRtWcGQYuYFwGkIveN4Yi8HBeMOW6a2EPmnX9XVXrgjEQOeggw1/w72-h72-p-k-no-nu/cara_menang_pilkada.jpg" style="border: 0px; padding-right: 0.4em;" /></a></div><div class="item-title" style="border: 0px; font-family: inherit; font-style: inherit; font-weight: inherit; margin: 0px; outline: 0px; padding: 0px 0px 0.2em; vertical-align: baseline;"><a href="http://www.pesantrenpolitik.com/2021/11/5-cara-sukses-memenangkan-pilkada.html" style="border: 0px; color: #c83746; font-family: inherit; font-style: inherit; font-weight: inherit; margin: 0px; outline: 0px; padding: 0px; text-decoration-line: none; vertical-align: baseline;">4 Cara Sukses Memenangkan Pilkada</a></div><div class="item-snippet" style="border: 0px; font-family: inherit; font-style: inherit; font-weight: inherit; margin: 0px; outline: 0px; padding: 0px; vertical-align: baseline;">Artikel lainnya : Jurus Jitu Masuk Parlemen " Mengapa Anda HARUS menjadi Pemenang, MENANG, menang dan terus MENANG ? " Siapa yang ...</div></div><div style="border: 0px; clear: both; font-family: inherit; font-style: inherit; font-weight: inherit; margin: 0px; outline: 0px; padding: 0px; vertical-align: baseline;"></div></li><li style="border-bottom: 1px dotted rgb(220, 220, 220); margin: 0px 0px 8px; padding: 6px 0px;"><div class="item-content" style="border: 0px; font-family: inherit; font-style: inherit; font-weight: inherit; margin: 0px; outline: 0px; padding: 0px; vertical-align: baseline;"><div class="item-thumbnail" style="border: 0px; float: left; font-family: inherit; font-style: inherit; font-weight: inherit; margin: 0px 5px 5px 0px; outline: 0px; padding: 0px; vertical-align: baseline;"><a href="http://www.pesantrenpolitik.com/2021/10/h.html" style="border: 0px; color: #c83746; font-family: inherit; font-style: inherit; font-weight: inherit; margin: 0px; outline: 0px; padding: 0px; text-decoration-line: none; vertical-align: baseline;" target="_blank"><img alt="" border="0" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjmm1eK2nPh0KI79mYyfEB3Vs9RHODyo1jm-r0GJtaq5PfGQimMJRFMVrGveax3m65rHzUxJAuVxE9wockSgLYZhsMzm0VHMF-D0BMy1LPjOt5xtY_4PNJDD8tRY-NeVvDHBh4VgT-WhbB1/w72-h72-p-k-no-nu/Ahmad-Syaikhu.jpg" style="border: 0px; padding-right: 0.4em;" /></a></div><div class="item-title" style="border: 0px; font-family: inherit; font-style: inherit; font-weight: inherit; margin: 0px; outline: 0px; padding: 0px 0px 0.2em; vertical-align: baseline;"><a href="http://www.pesantrenpolitik.com/2021/10/h.html" style="border: 0px; color: #c83746; font-family: inherit; font-style: inherit; font-weight: inherit; margin: 0px; outline: 0px; padding: 0px; text-decoration-line: none; vertical-align: baseline;">Lima Syarat Kemenangan</a></div><div class="item-snippet" style="border: 0px; font-family: inherit; font-style: inherit; font-weight: inherit; margin: 0px; outline: 0px; padding: 0px; vertical-align: baseline;">Oleh: H. Ahmad Syaikhu Dalam Mencapai kemenangan, Semangat dan optimisme itu harus diikuti dengan lima syarat untuk meraih kemenangan. Apa ...</div></div></li><li style="border-bottom: 1px dotted rgb(220, 220, 220); margin: 0px 0px 8px; padding: 6px 0px;"><div class="item-snippet" style="border: 0px; font-family: inherit; font-style: inherit; font-weight: inherit; margin: 0px; outline: 0px; padding: 0px; vertical-align: baseline;"><br /></div></li></ul><b><span style="color: #274e13;">BERIKUT EMPAT LANGKAH SUKSES NABI MUHAMMAD DALAM MERAIH KEMENANGAN DAN PEMMBENTUKAN NEGARA MADANI AMAN ADIL DAMAI DAN MAKMUR   </span></b><div><span style="color: #2b00fe;"><b><br /></b></span></div><div><span style="color: #2b00fe;"><b>PERTAMA, MENDIRIKAN MASJID  </b></span><div><p class="MsoNormal">Masjid inilah yang kemudian menjadi sentral kegiatan umat Islam, mulai dari praktek ritual (beribadah), mengadili perkara, majlis ta’lim, bahkan jual-beli pernah dilakukan di kawasan masjid tersebut. Hanya mengingat kondisi yang tak memungkinkan, maka pada akhirnya harus dipindahkan. Masjid tersebut juga merupakan pusat pertemuan kaum muslimin dari seluruh wilayah Islam. <o:p></o:p></p><p class="MsoNormal">Secara makna, Masjid berasal dari kata sajada yang berarti tempat sujud. Sementara itu, masjidan merupakan kata benda yang memiliki arti tempat bersujud. Sehingga dapat dimaknai bahwa masjid adalah sebuah tempat untuk bersujud umat muslim kepada Allah SWT. </p><p class="MsoNormal">Masjid yang pertama kali di bangun di dunia ialah masjid Quba. Saat itu Rasulullah SAW dalam perjalanan hijrah dari Mekkah menuju Madinah, kemudian Nabi mendirikan masjid untuk pertama kalinya di perkampungan Quba. Masjid yang dibangun pada 8 Rabiul Awwal atau 23 September 622 Masehi ini memiliki sejarah penting bagi perkembangan umat muslim.<o:p></o:p></p><p class="MsoNormal">Hingga kini, masjid tersebut masih menjadi tujuan ziarah bagi para jamaah haji. Selain memiliki sejarah penting, bahkan ada sebuah riwayat Nabi yang menyatakan apabila seorang muslim mengunjungi Masjid Quba untuk melakukan ibadah shalat maka pahala yang didapatkan sama dengan melakukan umrah. Tak heran, Masjid Quba selalu dipadati oleh para pengunjung.<o:p></o:p></p><p class="MsoNormal">Masjid merupakan lambang dan tempat beribadah bagi umat Islam. Dalam buku Manajemen Masjid (1995) karya Ramlan Marjoned, selain berkaitan sebagai tempat ibadah, fungsi lain masjid adalah: Masjid merupakan temoat bermusyawarah kaum muslimin guna memecahkan persoalan yang timbul dalam masyarakat. Masjid merupakan temoat kaum muslimin untuk berkonsultasi, mengajikan kesulitan-kesulitan, meminta bantuan dan pertolongan. Masjid tempat membina keutuhan ikatan jemaah dan kegotong-royongan di dalam mewujudkan kesejahteraan bersama. Masjid dengan mejelis taklimnya merupakan wahana untuk meningkatkan kecerdasan dan ilmu pengetahuan kaum muslimin. Masjid tempat untuk mengumpulkan dana, menyimpan, dan membaginya. Masjid tempat melaksanakan pengaturan dan supervisi sosial.<br /><br /><span style="color: #2b00fe;"><b>KEDUA, MEMPERSATUKAN KELOMPOK ANSHAR DAN MUHAJIRIN YANG BERSELISIH. </b></span></p><p class="MsoNormal">Dalam sejarah kota Madinah, penduduk asli Madinah terdiri dari dua suku Arab yaitu Aus dan Khazraj. Sebelum kedatangan Rasulullah, dua suku ini sudah cukup lama terlibat konflik dan permusuhan. Walaupun begitu, suku Aus dan Khazraj sebenarnya merasa lelah dengan permusuhan di antara mereka dan mereka berusaha untuk menghentikan konflik yang ada.  </p><p class="MsoNormal">Selanjutnya, enam orang pemuda Yastrib bertemu dengan Rasulullah di Aqabah Mina. Keenam pemuda tadi tertarik dengan ajaran Rasulullah dan yakin bahwa Rasulullah mampu membawa harapan bagi bersatunya dua suku yang berselisih.  </p><p class="MsoNormal">ada akhirnya, proses baiat Aqabah pertama terlaksana dan diikuti oleh dua belas orang. Baiat Aqabah kedua diikuti lebih banyak orang, yaitu 70 orang hingga terbentuklah komunitas muslim dari suku Aus dan Khazraj di Madinah. Komunitas muslim ini semakin lama semakin berkembang terutama setelah datangnya Nabi Muhammad SAW ke Madinah.<o:p></o:p></p><p class="MsoNormal">Kelompok dari komunitas ini berperan sebagai pembela dan pendukung Rasulullah dan para sahabat yang hijrah ke Madinah, baik yang sudah ada sebelum Rasulullah datang maupun setelah kedatangan Nabi Muhammad SAW.<o:p></o:p></p><p class="MsoNormal">Suku Aus dan Khazraj tadi kini berubah menjadi kaum Anshar, yakni para penolong yang membantu kaum muslimin Makkah yang hendak hijrah ke Madinah. Sahabat-sahabat Nabi yang hijrah dari Mekah ke Madinah disebut kaum Muhajirin.<o:p></o:p></p><p class="MsoNormal">Kaum Muhajirin datang ke Madinah menempuh perjalanan sejauh 450 kilometer dengan segala keterbatasan. Segala harta kekayaan mereka mulai dari rumah, ternak, kebun, dan kekayaan lainnya mereka tinggalkan di Mekah.<o:p></o:p></p><p class="MsoNormal">Bagi Abdurrrahman bin Auf, yang terkenal sangat kaya, juga rela meninggalkan hartanya. Karena baginya, bisa hijrah ke Madinah saja sudah merupakan keberkatan karena tokoh Quraish menghalangi mereka semua untuk hijrah dengan segala upaya mereka.<o:p></o:p></p><p class="MsoNormal">Para kaum Muhajirin yang hijrah ke Madinah, mereka banyak dibantu oleh kaum Anshar yang bersedia menampung mereka yang tidak bisa menginap di Masjid yang baru dibangun Rasulullah. Rasulullah-lah yang dengan upayanya yang cemerlang, yang tidak pernah dilakukan oleh pemimpin manapun, yang berhasil mempersatukan kaum Anshar dan kaum Muhajirin. <o:p></o:p></p><p class="MsoNormal">Di rumah Anas bin Malik, Rasulullah mempersaudarakan sembilan puluh orang laki-laki dari kaum Anshar dan Muhajirin. Hal ini terdapat dalam QS Al-Anfal 8:75 yang berbunyi, “Dan orang-orang yang beriman sesudah itu kemudian berhijrah serta berjihad bersamamu maka orang-orang itu termasuk golonganmu (juga).”</p><p class="MsoNormal"><o:p></o:p></p><p class="MsoNormal">“Orang-orang yang mempunyai hubungan kerabat itu sebagiannya lebih berhak terhadap sesamanya (daripada yang bukan kerabat) di dalam kitab Allah. Sesungguhnya Allah Maha Mengetahui segala sesuatu.” </p><p class="MsoNormal">Setelah dipersaudarakan oleh Nabi, kedua kaum berbagi hampir apa saja yang mereka miliki. Merekahlah yang menjadi komunitas masyarakat Muslim pertama di Madinah.<o:p></o:p></p><p class="MsoNormal">Itu tadi sedikit sejarah kota Madinah mulai dari sebelum kedatangan Rasulullah hingga Rasulullah hijrah ke Madinah. Keberhasilan Beliau dalam mempersatukan dan mempersaudarakan kaum Anshar dan kaum Muhajirin membentuk komunitas masyarakat Muslim di kota suci kedua ini. </p><p class="MsoNormal">Ali ra. dipilih sebagai saudara beliau sendiri, Abu Bakar dipersaudarakan dengan Kharijah Ibn Zuhair dan Ja’far Ibn Abi Thalib dipersaudarakan dengan Muaz Ibn Jabbal. Demikianlah nabi telah mempersatukan tali persaudaraan mereka. Dengan demikian terciptalah persaudaraan yang berdasarkan agama, sebagai pengganti dari persaudaraan yang berdasarkan ras dan suku sebagaimana yang telah dipraktekan  orang-orang Jahiliyyah sebelumnya.  </p><p class="MsoNormal"><b><span style="color: #2b00fe;">KETIGA, MENJADI MODERASI BERAGAMA PERJANJIAN SALING MEMBANTU ANTARA KAUM MUSLIMIN DENGAN NON-MUSLIM. </span></b></p><p class="MsoNormal">Penduduk Madinah saat itu terdiri dari tiga golongan: kaum muslimin, Yahudi (yang terdiri dari Bani Nadhir dan Quraidhah) dan bangsa Arab yang masih pagan (penyembah berhala). Karena itu nabi mempersatukan mereka dalam satu masyarakat yang terlindung, sebagaimana yang terumuskan dalam Piagam Madinah. <o:p></o:p></p><p class="MsoNormal">nilai dan perspektif Moderasi Beragama telah inheren pada diri Rasulullah Muhammad SAW, pada ajaran-ajarannya, terukur dalam sikapnya, dan terpancar pada tindakannya.<o:p></o:p></p><p class="MsoNormal">Rentang kesejarahan dengan periode nubuwwah telah demikian lama, namun Muhammad SAW memberi teladan perilaku dan inspirasi yang demikian nyata dalam mengelola heterogenitas dengan prinsip penghargaan terhadap hak asasi dan sikap saling memuliakan. Di luar jaminan Al Quran atas semua keutamaannya, teladan dan tindakan Muhammad SAW tersebut dengan sendirinya menempatkannya menjadi rahmat bagi seluruh umat manusia, baik yang beriman kepadanya maupun yang tidak.  <o:p></o:p></p><p class="MsoNormal">Sebagai produk yang lahir dari rahim peradaban Islam, Piagam Madinah diakui sebagai bentuk perjanjian dan kesepakatan bersama bagi membangun masyarakat Madinah yang plural, adil, dan berkeadaban. <o:p></o:p></p><p class="MsoNormal">Di mata para sejarawan dan sosiolog ternama Barat, Robert N Bellah, Piagam Madinah yang disusun Rasulullah itu dinilai sebagai konstitusi termodern di zamannya, atau konstitusi pertama di dunia. Berikut petikan lengkap terjemahan Piagam Madinah yang terdiri dari 47 pasal:<o:p></o:p></p><p class="MsoNormal"><b><span style="color: #2b00fe;">Preambule:</span></b><o:p></o:p></p><p class="MsoNormal">Dengan nama Allah Yang Maha Pengasih dan Maha Penyayang. Ini adalah piagam dari Muhammad, Rasulullah SAW, di kalangan mukminin dan Muslimin (yang berasal) dari Quraisy dan Yatsrib (Madinah), dan yang mengikuti mereka, menggabungkan diri dan berjuang bersama mereka.<o:p></o:p></p><p class="MsoNormal">Pasal 1: Sesungguhnya mereka satu umat, lain dari (komunitas) manusia lain.<o:p></o:p></p><p class="MsoNormal">Pasal 2: Kaum Muhajirin (pendatang) dari Quraisy sesuai keadaan (kebiasaan) mereka, bahu-membahu membayar diat di antara mereka dan mereka membayar tebusan tawanan dengan cara yang baik dan adil di antara mukminin.<o:p></o:p></p><p class="MsoNormal">Pasal 3: Banu 'Awf, sesuai keadaan (kebiasaan) mereka, bahu-membahu membayar diat di antara mereka seperti semula, dan setiap suku membayar tebusan tawanan dengan baik dan adil di antara mukminin.<o:p></o:p></p><p class="MsoNormal">Pasal 4: Banu Sa'idah, sesuai keadaan (kebiasaan) mereka, bahu-membahu membayar diat di antara mereka (seperti) semula, dan setiap suku membayar tebusan tawanan dengan cara yang baik dan adil di antara mukminin. Pasal 5: Banu al-Hars, sesuai keadaan (kebiasaan) mereka, bahu-membahu membayar diat di antara mereka (seperti) semula, dan setiap suku membayar tebusan tawanan dengan cara yang baik dan adil di antara mukminin.<o:p></o:p></p><p class="MsoNormal">Pasal 6: Banu Jusyam, sesuai keadaan (kebiasaan) mereka, bahu-membahu membayar diat di antara mereka (seperti) semula, dan setiap suku membayar tebusan tawanan dengan cara yang baik dan adil di antara mukminin.<o:p></o:p></p><p class="MsoNormal">Pasal 7: Banu al-Najjar, sesuai keadaan (kebiasaan) mereka, bahu-membahu membayar diat di antara mereka (seperti) semula, dan setiap suku membayar tebusan tawanan dengan cara yang baik dan adil di antara mukminin.<o:p></o:p></p><p class="MsoNormal">Pasal 8: Banu 'Amr Ibn 'Awf, sesuai keadaan (kebiasaan) mereka, bahu-membahu membayar diat di antara mereka (seperti) semula, dan setiap suku membayar tebusan tawanan dengan cara yang baik dan adil di antara mukminin.<o:p></o:p></p><p class="MsoNormal">Pasal 9: Banu al-Nabit, sesuai keadaan (kebiasaan) mereka, bahu-membahu membayar diat di antara mereka (seperti) semula, dan setiap suku membayar tebusan tawanan dengan cara yang baik dan adil di antara mukminin.<o:p></o:p></p><p class="MsoNormal">Pasal 10: Banu al-'Aws, sesuai keadaan (kebiasaan) mereka, bahu-membahu membayar diat di antara mereka (seperti) semula, dan setiap suku membayar tebusan tawanan dengan cara yang baik dan adil di antara mukminin.<o:p></o:p></p><p class="MsoNormal">Pasal 11: Sesungguhnya mukminin tidak boleh membiarkan orang yang berat menanggung utang di antara mereka, tetapi membantunya dengan baik dalam pembayaran tebusan atau diat.<o:p></o:p></p><p class="MsoNormal">Pasal 12: Seorang mukmin tidak dibolehkan membuat persekutuan dengan sekutu mukmin lainnya, tanpa persetujuan dari padanya.<o:p></o:p></p><p class="MsoNormal">Pasal 13: Orang-orang mukmin yang takwa harus menentang orang yang di antara mereka mencari atau menuntut sesuatu secara zalim, jahat, melakukan permusuhan atau kerusakan di kalangan mukminin. Kekuatan mereka bersatu dalam menentangnya, sekalipun ia anak dari salah seorang di antara mereka.<o:p></o:p></p><p class="MsoNormal">Pasal 14: Seorang mukmin tidak boleh membunuh orang beriman lainnya lantaran (membunuh) orang kafir. Tidak boleh pula orang mukmin membantu orang kafir untuk (membunuh) orang beriman.<o:p></o:p></p><p class="MsoNormal">Pasal 15: Jaminan Allah satu. Jaminan (perlindungan) diberikan oleh mereka yang dekat. Sesungguhnya mukminin itu saling membantu, tidak tergantung pada golongan lain.<o:p></o:p></p><p class="MsoNormal">Pasal 16: Sesungguhnya orang Yahudi yang mengikuti kita berhak atas pertolongan dan santunan, sepanjang (mukminin) tidak terzalimi dan ditentang (olehnya).<o:p></o:p></p><p class="MsoNormal">Pasal 17: Perdamaian mukminin adalah satu. Seorang mukmin tidak boleh membuat perdamaian tanpa ikut serta mukmin lainnya di dalam suatu peperangan di jalan Allah Allah, kecuali atas dasar kesamaan dan keadilan di antara mereka.<o:p></o:p></p><p class="MsoNormal">Pasal 18: Setiap pasukan yang berperang bersama kita harus bahu-membahu satu sama lain.<o:p></o:p></p><p class="MsoNormal">Pasal 19: Orang-orang mukmin itu membalas pembunuh mukmin lainnya dalam peperangan di jalan Allah. Orang-orang beriman dan bertakwa berada pada petunjuk yang terbaik dan lurus.<o:p></o:p></p><p class="MsoNormal">Pasal 20: Orang musyrik (Yatsrib) dilarang melindungi harta dan jiwa orang (musyrik) Quraisy, dan tidak boleh bercampur tangan melawan orang beriman.<o:p></o:p></p><p class="MsoNormal">Pasal 21: Barang siapa yang membunuh orang beriman dan cukup bukti atas perbuatannya, harus dihukum bunuh, kecuali wali si terbunuh rela (menerima diat). Segenap orang beriman harus bersatu dalam menghukumnya.<o:p></o:p></p><p class="MsoNormal">Pasal 22: Tidak dibenarkan bagi orang mukmin yang mengakui piagam ini, percaya pada Allah dan Hari Akhir, untuk membantu pembunuh dan memberi tempat kediaman kepadanya. Siapa yang memberi bantuan atau menyediakan tempat tinggal bagi pelanggar itu, akan mendapat kutukan dan kemurkaan Allah di hari kiamat, dan tidak diterima daripadanya penyesalan dan tebusan. </p><p class="MsoNormal"><b><span style="color: #2b00fe;">KEEMPAT, MELETAKKAN DASAR POLITIK, EKONOMI DAN SOSIAL BAGI TERBENTUKNYA  “MASYARAKAT BARU”.</span></b> </p><p class="MsoNormal">Seperti analisis Montgomery Watt (1989), hijrah nabi pada tahun 622 M menunjukkan permulaan kegiatan politiknya. Namun beliau tidak dengan tiba-tiba mendapatkan kekuatan politik yang begitu besar itu melainkan tumbuh dengan perlahan-perlahan.<o:p></o:p></p><p class="MsoNormal">Konsesi-konsesi dengan warga Madinah yang akan beliau masuki (ketika beliau masih berada di Makkah) berarti pendirian badan politik baru, yang didalamnya terdapat kelonggaran untuk merealisasikan potensi politik dari pemikiran Al-Qur’an. Itulah sosok Muhammad, orang pertama yang memikirkan proses perubahan yang terjadi dalam masyaralat Makkah secara serius, radikal dan humanistik. Beliau tidak sekadar menyeru orang untuk men-tauhid-kan Allah, melainkan juga membangun masyarakat baru yang demokratis, berperadaban, dan tidak korup. </p><p class="MsoNormal">TAG : EMPAT LANGKAH SUKSES NABI MUHAMMAD DALAM MERAIH KEMENANGAN DAN PEMMBENTUKAN NEGARA MADANI AMAN ADIL DAMAI DAN MAKMUR   </p><p class="MsoNormal">SUMBER : www.republika.co.id dan dari berbagai sumber</p></div></div>

4 LANGKAH SUKSES NABI MUHAMMAD DALAM MERAIH KEMENANGAN DAN PEMMBENTUKAN NEGARA MADANI AMAN ADIL DAMAI DAN MAKMUR

BACA JUGA SERI STUDI KEPEMIMPINAN  6 Prinsip - prinsip kepemimpinan Sukses dalam Islam MENURUT IBNU KHOLDUN KITAB MUQODIMAH Sahabat Hebat Mu...

Read more »

Viral Gerakan Ajaib Agar Hidup Sehat, Kuat, Kaya dan Bahagia dengan Program Wakaf dan Sedekah

<span style="font-size: medium;"><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhqAy5WHZQA_IMoHqt2vlmUnH8z2cfBdrMyYfv65Nb3S3bSbCqKhI5LAo7sU4EF7HxUltOvI20kZ03dIc6zS-3jHbSBn7eEGwM2tERthraXkGBcxNnAllXinzX_T-3LFj8xMHEcrbn7QFju/s714/benner_yatim_wakaf_MUSHAF.jpg" style="clear: left; float: left; margin-bottom: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="500" data-original-width="714" height="505" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhqAy5WHZQA_IMoHqt2vlmUnH8z2cfBdrMyYfv65Nb3S3bSbCqKhI5LAo7sU4EF7HxUltOvI20kZ03dIc6zS-3jHbSBn7eEGwM2tERthraXkGBcxNnAllXinzX_T-3LFj8xMHEcrbn7QFju/w722-h505/benner_yatim_wakaf_MUSHAF.jpg" width="722" /></a></div><br />Maukah Hidup Sehat, Rezeki Berlimpah Penuh Berkah? <br /><br /></span><span style="font-size: medium;">“Obatilah orang yang sakit dengan sedekah. Bentengilah harta yang kamu miliki dengan zakat dan tolaklah marabahaya dengan doa,” (HR. Baihaqi).</span><div><span style="font-size: medium;"><br /></span><div><span style="font-size: medium;">“Jika seseorang meninggal dunia, maka terputuslah amalannya kecuali tiga perkara (yaitu): sedekah jariyah, ilmu yang dimanfaatkan, atau do’a anak yang sholeh” (HR. Muslim no. 1631) <br /><br /><b>Ayo Dukung & Sukseskan Program : </b><br />❤Patungan Beras Santri Tahfidz Rp.100.111 <br />❤Wakaf Al-Qur'an Orang Tua, Rp.133.222/Mushaf <br />❤Wakaf Masjid Istana Yatim Mulai dg Rp. 100.333 <br /><br />“Barangsiapa yang membangun Masjid, maka Allah akan bangunkan baginya semisalnya di surga.” (HR.Bukhari) <br /><br />Sudah Mulai Pembangunan tahap 1, tgl 20 Nove 2021. Info Bisa dilihat di www.detik59.com <br /><br /><b>Donasi Rek a/n Istana Yatim Indonesia </b><br />➡️ No rek 403.000.1433 Bank Mua'malat <br />➡️ No rek 155.000.4130.673 Bank Mandiri <br /><br />Alamat : Istana Yatim Indonesia Jl.Raya Karang Bolong, Bulakan, Cinangka, Kab Serang, Banten <br /><br />Konfirmasi Donasi ke :wa. me/6285811111778 (Bu Ela⁩) wa.me/6281210512559 (Bu Maryam)<br /></span><br /><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgQe3OFz8ORWc4q4TpAeFoB1yBHeGtUQ5F2B7Ylog3y-heFp6K0va5m1EtGUbnQIc8J_Oq0zB8AS1P638R-soH_B2mcDacQxXKNcQShpMF4YKZlKrIAK8K20snTTBMWJ4fam9fvEcXRjtKY/s452/istana_yatim_wakaf_taman_surgawi_1.jpg" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="188" data-original-width="452" height="311" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgQe3OFz8ORWc4q4TpAeFoB1yBHeGtUQ5F2B7Ylog3y-heFp6K0va5m1EtGUbnQIc8J_Oq0zB8AS1P638R-soH_B2mcDacQxXKNcQShpMF4YKZlKrIAK8K20snTTBMWJ4fam9fvEcXRjtKY/w750-h311/istana_yatim_wakaf_taman_surgawi_1.jpg" width="750" /></a></div><br /><div><span style="font-size: medium;"><span style="color: #2b00fe;"><b>WAKAF Sedekah Jariyah yang Pahalanya Tak Terputus </b></span><br /><br />“Jika seseorang meninggal dunia, maka terputuslah amalannya kecuali tiga perkara (yaitu): sedekah jariyah, ilmu yang dimanfaatkan, atau do’a anak yang sholeh” (HR. Muslim no. 1631) <br /><br /> Ayo Dukung & Sukseskan Program :<br /><br /><b>Wakaf Sumur Air </b><br /><br />“Wahai Sahabatku, siapa saja di antara kalian yang menyumbangkan hartanya untuk dapat membebaskan sumur itu, lalu menyumbangkannya untuk umat maka akan mendapat surga-Nya Allah Taala.” (HR Muslim) <br /><br />Jadilah Ustman bin Affan Masa kini dengan wakaf sumber air. Layaknya sumur Ustman yang tak pernah kering selama ribuan tahun, semoga pahala wakaf yang kita amalkan terus memberi keberkahan bagi kita semua. <br /><b><br />Wakaf Quran </b><br /><br />Rasulullah Shallallahu alaihi wassalam bersabda, “Sesungguhnya di antara amal saleh yang mendatangkan pahala setelah orang yang mengamalkannya meninggal dunia, yaitu; ilmu yang disebarluaskan olehnya, anak saleh yang ditinggalkannya, mushaf (alquran) yang diwariskannya, masjid yang dibangunnya, rumah yang didirikan dengan tujuan dijadikan sebagai tempat bermalam (penginapan) orang yang sedang dalam perjalanan (ibnu sabil), sungai yang dialirkan guna kepentingan orang banyak, dan harta yang disedekahkannya” (HR. Ibnu Majah) <br /><br /><b>Wakaf Atas Nama Orangtua </b><br /><br />Dari Abdullah bin Abbas ra bahwa Saad bin Ubadah ibunya meninggal dunia ketika ia tidak ada di tempat, lalu ia datang kepada Nabi Muhammad SAW untuk bertanya "Wahai Rasulullah, sesungguhnya ibuku telah meninggal sedang saya tidak ada di tempat, apakah jika saya bersedekah untuknya bermanfaat baginya"? Rasul SAW menjawab : "Ya", Saad berkata : "Saksikanlah bahwa kebunku yang banyak buahnya aku sedekahkan untuknya" <br /><br /><b>Wakaf untuk Orang Tua </b><br /><br />Berwakaf atas nama orang tua adalah hadiah terbaik untuk mereka. Sebagaimana sabda Rasulullah SAW:<br /> Seseorang apabila ingin bersedekah, hendaknya bersedekah atas nama kedua orang tuanya apabila mereka Muslim. Sehingga orang tuanya mendapat pahala dan dia pun mendapat pahala yang sama tanpa mengurangi pahala mereka berdua sedikit pun (H.R At Thabrani). *Dapatkan sertifikat wakaf minimal donasi Rp 1.000.000 <br /><br /><b>keutamaan dan Keistimewaan Menyantuni Anak Yatim dan Dhuafa</b></span></div><div><span style="font-size: medium;"><br />1. Menyantuni anak yatim untuk harta yang berkah <br /><br />Sedekah atau donasi yang diberikan kepada anak yatim di Istana asuhan tidak akan membuat harta berkurang. Sebaliknya, sedekah itu akan membuka pintu rezeki lain yang bisa membuat harta semakin bertambah. Apalagi, Allah dalam Alquran Surat Saba ayat 39 menjelaskan bahwa Dia adalah sebaik-baiknya pemberi rezeki. <br /><br />2. Hartanya akan diganti oleh Allah SWT <br /><br />Orang yang menafkahkan hartanya dalam ketaatan, akan diganti oleh Allah Subhanahu Wa Ta’ala. Hal ini berarti juga termasuk orang-orang yang menafkahkan hartanya untuk para yatim piatu. <br /><br />“Katakanlah: “Sesungguhnya Tuhanku melapangkan rezki bagi siapa yang dikehendaki-Nya di antara hamba-hamba-Nya dan menyempitkan bagi (siapa yang dikehendaki-Nya).” Dan barang apa saja yang kamu nafkahkan, maka Allah akan menggantinya dan Dia-lah Pemberi rezki yang sebaik-baiknya” (QS. Saba’: 39). <br /><br />3. Menyantuni Anak Yatim Membuat Kita Termasuk Orang yang Bertaqwa <br /><br />Orang yang menafkahkan hartanya dalam waktu lapang maupun sempit, maka hal ini bisa juga menafkahkan hartanya untuk para yatim, termasuk orang-orang yang bertakwa. <br /><br />“Dan bersegeralah kamu kepada ampunan dari Tuhanmu dan kepada surga yang luasnyya seluas langit dan bumi yang disediakan untuk orang-orang yang bertaqwa, yaitu orang-orang yang menafkahkan sebagian hartanya, baik diwaktu lapang maupun sempit dan orang-orang yang menahan amarahnya dan memaafkan kesalahan orang. Allah menyukai orang-orang yang berbuat kebajikan” (Q.S. Ali-Imron : 133-134 ) <br /><br />4. Ditempatkan di dekat Rasulullah SAW <br /><br />Muhammad shallahu ‘alaihi wassalam adalah teladan bagi semua umat muslim. Kehadiran beliau di dunia ini menjadi penyelamat manusia dari gelapnya kesyirikan dan kejahiliyahan. Sifatnya yang begitu karim, perkataannya yang begitu hasan, dan perilakunya yang begitu suci membuat setiap muslim rindu berdekatan dengan beliau, kenal dekat dengan kekasih Allah ta’ala tersebut. <br /><br />Tentunya tidak semua muslim mendapatkan kedekatan ekslusif dengan Rasul shallallahu ‘alaihissalam di surga kelak. Umatnya yang sangat peduli kepada yatimlah yang mendapatkan golden tiket tersebut. Hal ini jelas sekali beliau ucapkan melalui lisannya yang mulia,<br /> “Aku dan orang yang mengasuh atau memelihara anak yatim akan berada di surga begini,” lalu beliau mengisyaratkan dengan jari telunjuk dan jari tengah serta merenggangkannya sedikit.” (HR Bukhari, Tirmidzi, Abu Daud dan Ahmad dari Sahl bin Sa’d). <br /><br />Betapa dekatnya telunjuk dan jari tengah. Sebuah kabar gembira yang harusnya disambut dengan antusiasme tinggi oleh umatnya yang beriman kepada risalah beliau. Di manakah kedudukan Nabi di surga kelak? Tentunya beliau mendapatkan tempat tertinggi yang telah dijanjikan oleh Allah. Jika beliau berada di tempat tertinggi, tentunya orang – orang yang terdekatnya pun berada di tempat yang sama tingginya dengan beliau. <br /><br />5. Tidak termasuk golongan yang ingkar atas hari pembalasan <br /><br />Orang-orang yang bersedekah kepada yatim piatu tidak termasuk orang yang mendustakan atau mengingkari adanya hari pembalasan. Dalam surat Al-Mauun, disebutkan bahwa salah satu orang yang mendutakan hari pembalasan adalah mereka yang menghardik para yatim. <br /><br />“Tahukah kamu (orang) yang mendustakan hari pembalasan? Itulah orang yang menghardik anak yatim, dan tidak menganjurkan memberi makan orang miskin. Maka kecelakaanlah bagi orang-orang yang shalat, (yaitu) orang-orang yang lalai dari shalatnya. Orang-orang yang berbuat riya’ dan enggan (menolong dengan) barang berguna.” (QS. Al Maa’uun: 1-7). <br /><br />6. Para Penyantun Anak Yatim Akan Dinaungi Allah SWT <br /><br />Orang yang bersedekah dengan sembunyi-sembunyi, berarti hal ini juga bisa termasuk bersedekah untuk anak-anak yatim, akan menjadi salah satu manusia yang dinaungi Allah Subhanahu Wa’ Ta’ala di hari kiamat nanti. <br /><br />Dari Abu Hurairah radhiyallahu’anhu, Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, “Ada tujuh golongan orang yang akan diberi naungan oleh Allah pada hari ketika tidak ada naungan kecuali naungan dari-Nya. Seorang pemimpin yang adil. Seorang pemuda yang tumbuh dalam [ketaatan] beribadah kepada Allah ‘azza wa jalla. Lelaki yang hatinya bergantung di masjid-masjid. Dua orang lelaki yang saling mencintai karena Allah, mereka berdua bertemu dan berpisah karena-Nya. Seorang lelaki yang diajak oleh seorang perempuan yang memiliki kedudukan dan kecantikan lalu dia berkata, ‘Aku takut kepada Allah’. Seorang lelaki yang bersedekah dengan sembunyi-sembunyi, sampai-sampai tangan kirinya tidak mengetahui apa yang disedekahkan oleh tangan kanannya. Dan seorang lelaki yang mengingat Allah dalam kesendirian lalu mengalirlah air matanya.” (HR. Bukhari dan Muslim) <br /><br />7. Meredakan Murka Allah SWT <br /><br />Orang yang bersedekah diam-diam, dalam hal ini juga bisa bersedekah kepada anak yatim,dapat meredakan murka Allah Subhanahu Wa Ta’ala. <br /><br />Dari Mu’awiyah bin Haidah radhiyallahu’anhu, Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, “Sesungguhnya sedekah secara rahasia bisa meredam murka Rabb [Allah] tabaroka wa ta’ala.” (HR. ath-Thabrani dalam al-Kabir, lihat Shahih at-Targhib [1/532]) <br /><br />8. Di doakan Malaikat <br /><br />Malaikat akan mendoakan orang yang senang bersedekah untuk mendapatkan ganti dan memperoleh keberkahan dari Allah Subhanahu Wa Ta’ala, dan doa malaikat adalah salah satu doa yang mustajab. <br /><br />Hal ini telah dijelaskan dalam salah satu hadits: <br /><br />Dari Abu Hurairah, ia berkata bahwa Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, “Ketika hamba berada di setiap pagi, ada dua malaikat yang turun dan berdoa, “Ya Allah berikanlah ganti pada yang gemar berinfak (rajin memberi nafkah pada keluarga).” Malaikat yang lain berdoa, “Ya Allah, berikanlah kebangkrutan bagi yang enggan bersedekah (memberi nafkah).” (HR. Bukhari no. 1442 dan Muslim no. 1010) <br /><br />9. Surga Dijanjikan Saat Menyantuni Anak Yatim <br /><br />Sebagai seorang muslim, kita mengimani ada kehidupan setelah kematian. Ada peradilan dan pertanggung jawaban amal di akhirat kelak. Kita percaya bahwa kehidupan yang abadi menanti. <br /><br />Abadi dalam kebahagiaan ataukah abadi dalam kesengsaraan, kita yang memilihnya. <br /><br /> Begitu besarnya keinginan seorang muslim masuk surga maka jalan – jalan ke surga pun diperkenalkan sangat luas oleh RasulNya. Jalan terbaiknya adalah dengan menyantuni para yatim. Rasulullah shallahu ‘alaihi wassalam bersabda, “Orang-orang yang memelihara anak yatim di antara umat muslimin, memberikan mereka makan dan minum, pasti Allah memasukkannya ke dalam surga, kecuali ia melakukan dosa yang tidak bisa diampuni.” (HR Tirmidzi dari Ibnu Abbas). <br /><br />Manusia memang tidak pernah luput dari dosa. Untungnya kebanyakan khilaf masih sangat mungkin diampuni oleh Allah ta’ala. Dengan banyak – banyak bertaubat selagi hidup di dunia dan sering memberi makan anak yatim maka impian hidup di surga dengan segala keberlimpahannya bisa diraih. <br /><br />10. Melembutkan Hati yang KerasSurga Dijanjikan Saat Menyantuni Anak Yatim <br /><br />Berapa kali kita menangis saat Al Qur’an dibacakan? Seberapa sering kita bisa menerima nasehat yang bertentangan dengan hawa nafsu kita? Kapan terakhir kita mampu menghadirkan khusyuk dalam sholat? Jika beberapa hal tadi sulit kita lakukan, itulah indikator hati ini sedang keras. Bagaimana melembutkannya? <br /><br />Menyantuni anak yatim dan memberi makan faqir miskin merupakan kunci melembutkan hati yang keras. Cara ini bisa jadi solusi bagi sulitnya kita khusyuk dalam sholat. Dengan menyantuni mereka, hati yang sulit bergetar saat dzikir bisa dilembutkan. Tentunya keimanan kita akan semakin manis dan terasa indah. <br /><br />“Ada seseorang yang mengadu kepada Nabi Muhammad tentang kerasnya hati. Nabi menjawab: Silahkan beri makan orang miskin dan usap kepada anak yatim,” (Ibnu Hajar Al-Asqalani). <br /><br />Mencintai Yatim, Mencintai Surga <br /><br />Kita tahu tidak mungkin bagi kita memelihara begitu banyak yatim di rumah kita. Kita membutuhkan kerja sama dengan muslim lainnya untuk mensejahterakan para yatim yang membutuhkan kasih sayang dan dukungan finansial. <br /><br />Istana Yatim Indonesia memiliki program pemberdayaan anak yatim dan dhuafa di asrama. Di mana mereka akan mendapatkan pendidikan, kasih sayang, persahabatan, pengetahuan agama, dan dukungan finansial untuk kehidupan mereka kini dan kelak.</span><br /> </div></div></div><div><span style="font-size: medium;"><br /></span></div><div><span style="font-size: medium;">Viral Gerakan Ajaib Agar Hidup Sehat, Kuat, Kaya dan Bahagia dengan Program Wakaf dan Sedekah<br /><b>Donasi Rek a/n Istana Yatim Indonesia</b><br />➡️ No rek 403.000.1433 Bank Mua'malat<br />➡️ No rek 155.000.4130.673 Bank Mandiri<br /><br />Alamat : Istana Yatim Indonesia Jl.Raya Karang Bolong, Bulakan, Cinangka, Kab Serang, Banten<br /><br />Konfirmasi Donasi ke :wa. me/6285811111778 (Bu Ela⁩) wa.me/6281210512559 (Bu Maryam)<br /></span></div>

Viral Gerakan Ajaib Agar Hidup Sehat, Kuat, Kaya dan Bahagia dengan Program Wakaf dan Sedekah

Maukah Hidup Sehat, Rezeki Berlimpah Penuh Berkah? “Obatilah orang yang sakit dengan sedekah. Bentengilah harta yang kamu miliki dengan zaka...

Read more »

DR. Salim : Cara Menang secara Bermartabat

<p><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgqzpEb4YTN8xlUBgif7k3D-vjBHTngN8edIzL70qYCOWtamkJqN45xoSnNwJRQr7hNcZTiooJrkHIhfsVunGPRmlrmq_7xSWl7nPrffX3uhbj9NbegkUvdxfZXNvrZecmjboG3gmQDwwvc/s750/Dr-Salim-Segaf-Al-Jufri_calon_presiden_indonesia.jpg" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em; text-align: center;"><img border="0" data-original-height="417" data-original-width="750" height="416" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgqzpEb4YTN8xlUBgif7k3D-vjBHTngN8edIzL70qYCOWtamkJqN45xoSnNwJRQr7hNcZTiooJrkHIhfsVunGPRmlrmq_7xSWl7nPrffX3uhbj9NbegkUvdxfZXNvrZecmjboG3gmQDwwvc/w747-h416/Dr-Salim-Segaf-Al-Jufri_calon_presiden_indonesia.jpg" width="747" /></a></p><b style="color: #ffa400; font-size: large;">Oleh DR. Salim Al-Jufri</b><p></p><span style="font-size: medium;">Sahabat HEBAT mulia, kali ini saya akan membagikan salah satu intisari nasehat dari guru kita, Wakil Ketua Persatuan Ulama Muslim Internasional, yaitu DR.Salim.<br /><br />Nasehat sangat serat makna dan penuh manfaat dari DR.Salim, Karena DR.Salim bukan hanya sosok pribadi pilihan para ulama International Union of Muslim Scholars (IUMS) yang digelar di Turki,2018, Tapi beliau juga adalah guru yang cerdas, santun dan penuh cinta kepada ummat dan rakyat indonesia dan dunia.<br /><br />Berikut Nasehat DR.Salim Untuk Calon Anggota Dewan, Para Legislator terpilih, para calon kepala daerah, pimpinan daerah, calon pemimpin nasional dan internasional.<br /><br />Saudaraku yang dicintai Alloh SWT.<br /><br />PARA PENDIRI BANGSA TELAH BERSEPAKAT BAHWA Indonesia yang merdeka tanggal 17 Agustus 1945 memilih bentuk Negara Kesatuan (unitary state) dan Republik yang berdasarkan kedaulatan rakyat. Padahal, sebelum Indonesia merdeka, di wilayah Nusantara ini telah berdiri kerajaan atau kesultanan besar seperti Sriwijaya, Majapahit atau Aceh Darussalam. Tetapi, Indonesia merdeka memilih bentuk Republik bukan Kerajaan. Dan, para raja atau sultan itu legowo bergabung dalam NKRI.<br /><br />Sebagai konsekuensi dari bentuk Republik, kita menerapkan sistem demokrasi yang berdasarkan nilai luhur Pancasila: “Kerakyatan yang dipimpin oleh hikmat kebijaksanaan dalam permusyawaratan/ perwakilan” (sila keempat). </span><div><span style="font-size: medium;"><br /></span></div><div><span style="font-size: medium;">Demokrasi yang kita pilih harus dipimpin oleh ‘hikmat kebijaksanaan’, bukan kebebasan tanpa batas yang menjurus anarki atau demokrasi yang dikebiri plutokrasi (kekuasaan yang dikendalikan orang-orang superkaya). Para pemimpin yang memiliki hikmah dan bijaksana itu bermusyawarah dalam lembaga perwakilan. Sehingga DPR, DPD dan MPR RI adalah lembaga yang menampung para wakil rakyat yang memiliki hikmat kebijaksanaan.<br /><br />Salah satu parameter demokrasi adalah terselenggaranya pemilihan umum dan pemilihan presiden di tingkat nasional, serta pemilihan kepala daerah (pilkada) di tingkat Provinsi, Kabupaten dan Kota. Karena itu, berpartisipasi dalam Pilkada merupakan salah satu tugas demokrasi, agar terjaga pilarpilar kedaulatan rakyat hingga ke masyarakat di pelosok daerah. Meskipun, penyelenggaraan Pilkada pada tahun 2020 terjadi dalam suasana sulit akibat pandemi Covid-19.<br /><br />Saudaraku yang dirahmati Alloh SWT. Jika kalian ingin menang dalam kontestasi politik dan bisnis secara bermartabat, maka jalankanlah hal hal berikut :<br /><br /><b><span style="color: red;">Cara Kemenangan yang Petama : </span></b>Yakinlah Atas Janji Alloh, bahwa Kemenang dan Kedudukan akan diberikan bagi Orang yang Beriman dan Berbuat Kebajikan<br /><br />“Allah telah menjanjikan kepada orang-orang di antara kamu yang beriman dan yang mengerjakan kebajikan, bahwa Dia sungguh, akan menjadikan mereka berkuasa di bumi”. (An-Nur/24: 55)<br /><br />“Dan sungguh, telah Kami tulis di dalam Zabur setelah (tertulis) di dalam Adz-Dzikr (Lauh Mahfuzh), bahwa bumi ini akan diwarisi oleh hamba-hamba-Ku yang shalih”. (QS. Al-Anbiya Ayat 105)<br /><br />"Apabila telah datang pertolongan Allah dan kemenangan, dan kamu lihat manusia masuk agama Allah dengan berbondong-bondong, maka bertasbihlah dengan memuji Tuhanmu dan mohonlah ampun kepada-Nya. Sesungguhnya Dia adalah Maha Penerima Tobat". (QS An Nashr : 1-3).<br /><br /><b><span style="color: red;">Cara Kemenangan yang Kedua : </span></b>Menangkanlah Agama Alloh SWT.<br /><br />"Wahai orang-orang yang beriman! Jika kamu menolong (agama) Allah, niscaya Dia akan menolongmu dan meneguhkan kedudukanmu." (QS. Muhammad Ayat 7)<br /><br /><span style="color: red;"><b>Cara Kemenangan yang Ketiga : </b></span>Menangkanlah Hati Manusia<br /><br />Saudaraku yang mencintai Alloh SWT. Sejak 14 abad yang lalu, Baginda Nabi Muhammad memberikan petunjuk kepada kita, agar kita mampu memenangkan kontentasi politik dan bisnis, yakni dengan emapat cara paling istimewa :<br /><br />1. AFSUS SALAM, tebarkan salam yaitu tebarkan kedamaian, ketentraman. Banyak senyum dan membahagiakan orang lain<br />2. WAAT'IMUT TOAM, berilah makan yaitu peduli, peka dan bermanfaat dan menolong orang lain<br />3. WASHILUL ARHAM, sambung tali persaudaraan yaitu banyak silaturahim dan membangun persaudaraan<br />4. WASHOLLU BILLAIL WANNASU NIYAM, sholatlah di malam hari ketika manusia terlelap tidur artinya menguatkan hubungan dengan Allah SWT.<br /><br />Berikut tuntunan Baginda Nabi Muhammad SWT, tentang cara Kemenangan dalam Sabdanya :<br /><br />Dari ‘Abdullah bin Salâm, ia berkata: “Ketika Rasûlullâh Shallallahu ‘alaihi wa sallam datang ke Madinah, orang-orang segera pergi menuju beliau Shallallahu ‘alaihi wa sallam (karena ingin melihatnya). Ada yang mengatakan: Rasûlullâh Shallallahu ‘alaihi wa sallam telah datang, lalu aku mendatanginya ditengah kerumunan banyak orang untuk melihatnya. Ketika aku melihat wajah Rasûlullâh Shallallahu ‘alaihi wa sallam , aku mengetahui bahwa wajahnya bukanlah wajah pembohong. Dan yang pertama kali beliau ucapkan adalah, ‘Wahai sekalian manusia, sebarkanlah salam, berikan makan, sambunglah silaturrahim, shalatlah di waktu malam ketika orang-orang tertidur, niscaya kalian akan masuk Surga dengan sejahtera.”(H.R. At-tirmidzi no. 2485).<br /><br />Semoga Alloh memenangkan kita semua di dunia dan memenagkan kita di akhirat dan memasukan kita dalam Istana Surga Firdaus. </span></div><div><span style="font-size: medium;"><br /></span></div><div><span style="font-size: medium;">Tag : DR. Salim : Cara Menang secara bermartabat dari berbagai sumber</span></div>

DR. Salim : Cara Menang secara Bermartabat

Oleh DR. Salim Al-Jufri Sahabat HEBAT mulia, kali ini saya akan membagikan salah satu intisari nasehat dari guru kita, Wakil Ketua Persatuan...

Read more »

BEST Maulid LoverS acara Keren Banget and Mantap CaDas, gawean santri BEST Pesantren Entrepreneur Istana Mulia Anyer Banten

<div class="separator" style="clear: both; text-align: left;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhl8LXcQzhKXwJ2BMkBSkaWFUTd7jaNs-2_SSwckK1ecth2bWpB3f4AhW0NfDo6cENILlaSk1GUXgQKb8iqW5pasVa8jHVMlZFej3VMunc5hLDPvkZs4NTz3jellgO6pORF5ID5v1NnZ-se/s968/_pesantren_eentrepreneur_unggulan_istana_mulia.jpg" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="732" data-original-width="968" height="514" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhl8LXcQzhKXwJ2BMkBSkaWFUTd7jaNs-2_SSwckK1ecth2bWpB3f4AhW0NfDo6cENILlaSk1GUXgQKb8iqW5pasVa8jHVMlZFej3VMunc5hLDPvkZs4NTz3jellgO6pORF5ID5v1NnZ-se/w680-h514/_pesantren_eentrepreneur_unggulan_istana_mulia.jpg" width="680" /></a></div>Nah ini acara Keren Banget, gawean dari santri BEST Pesantren Entrepreneur Istana Mulia Mengadakan Program BEST Maulid LoverS Agar menjadi Manusia Unggulan, Sholeh, kaya, Dermawan<br /><br /><div>Menurut Presiden Best Istana Mulia, Muhammad Alief, bahwa Nabi Muhammad yang dijuluki sebagai Al Amin wajib jadi idola calon pemimpin sholeh dan pengusaha dermawan. Kearenya Sebutan itu merupakan gelar yang mulia, yang artinya nabi sangat diakui kejujurannya oleh masyarakat.<br /><br />Gelar ini artinya ‘yang dapat dipercaya’. Ini merupakan nilai yang mesti kita junjung. Nilai kejujuran yang dapat kita amalkan dalam sekolah misalnya tidak menyontek, berbohong pada orangtua atau guru.<br /><br />Sesungguhnya kebohongan tidak akan membawa kita pada kebaikan. Ada pepatah mengatakan bahwa jujurlah meskipun itu pahit.<br /><br />BEST Maulid LoverS acara Keren Banget and Mantap CaDas, ini dilaksanakan Sejak 15 sd 25 Okt 2021 sedang berlangsung acara yang keren banget, yaitu BEST Maulid LoverS, Menurut presiden BEST, Muhammad Alief Program Keren & Istimewa ini bertujuan untuk meningkatkan cinta dan ta'at generasi melenial kepada sang Rosul, Idola abadi ummat Islam, yakni baginda Nabi Muhammad SAW.<br /> <br /> Berikut program keren dan istimewa selama 10 hari ini,<br /> 1. Puasa Sunnah Senin & Kamis<br /> 2. Bersholawat 200x Setiap Ba'da Sholat Wajib (1.000x/hari)<br /> 3. Sholat Dhuha 4 Raka'at setiap Hari<br /> 4. Nonton Film The Messenger (الرسالة)<br /> 5. Kajian Siroh Nabi Muhammad SAW,<br /> 6. Membiasakan 9 Sunnah Rosul Muhammad SAW (Senyum, salam, sapa, sopan, santun, sabar, syukur, sholat, sedekah)<br /> 7. Tilawah QS Surat Muhammad<br /> 8. Santri DigitalPreneur Camp<br /> 9. Spirit Morning Santri Bela Negara<br /> 10. Lomba Short Movie Muhammad LoverS<br /> 11. Tablig Akbar, Sabtu 23 Oktober 2021 Jam 19.30 sd Selesai di Lobi Gedung Cyber Lab SMK IT Istana Mulia. (Santri, Guru, Warga IM dan Undangan OSIS SLTP dan SLTA se Kec Cinangka)<br /> <br /> Salam Sukses Mulia Www.pesantrenBisnis.com atau Www.istanamulia.com<br /> <br /> 💳Donasi & Kontribusi Terbaiknya ke Rek a/n Istana Yatim Indonesia<br /> ➡️ No rek 403.000.1433 Bank Mua'malat<br /> ➡️ No rek 155.000.4130.673 Bank Mandiri<br /> <br /> 📲No Konfirmasi ke : wa.me/6285811111778 (Bu Ela⁩) wa.me/6281210512559 (Bu Maryam)<br /><br />tag : Nah ini acara Keren Banget, gawean dari santri BEST Pesantren Entrepreneur Istana Mulia Mengadakan Program BEST Maulid LoverS Agar menjadi Manusia Unggulan, Sholeh, kaya, Dermawan<br /><br />Keren Banget and Mantap CaDas, acara gawean santri BEST Pesantren Entrepreneur Istana Mulia, <br /><br />Program BEST Maulid LoverS Agar menjadi Manusia Unggulan, Sholeh, kaya, Dermawan, Mau ? <br /><br />Tag : BEST Maulid LoverS acara Keren Banget and Mantap CaDas, gawean santri BEST Pesantren Entrepreneur Istana Mulia Anyer Banten<br /><br />https://www.istanamulia.com/2021/10/keren-banget-pesantren-entrepreneur.html</div>

BEST Maulid LoverS acara Keren Banget and Mantap CaDas, gawean santri BEST Pesantren Entrepreneur Istana Mulia Anyer Banten

Nah ini acara Keren Banget, gawean dari santri BEST Pesantren Entrepreneur Istana Mulia Mengadakan Program BEST Maulid LoverS Agar menjadi M...

Read more »

TTD MOU Yayasan Auladi Palembang dengan Pesantren Entrepreneur Istana Mulia Anyer Carita, kolaborasi Bidang Pendidikan, Pelatihan, Pemberdayaan.

<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiTgQat-pXCPWk_6u-VVt7G0uM4GNY4nBIYGwsBoVsd0YLAhNar9_ApaOhZcbJ7r2a50mW4-uk0gOMxSl-ysT8bGoYAU_yN-c0UifUuC50qFqw9sBO8583lcRjnpnPMdwtMiupLfbG9uuMy/s960/studi_banding_auladi_palembang.jpg" imageanchor="1" style="clear: right; float: right; margin-bottom: 1em; margin-left: 1em;"><img border="0" data-original-height="720" data-original-width="960" height="411" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiTgQat-pXCPWk_6u-VVt7G0uM4GNY4nBIYGwsBoVsd0YLAhNar9_ApaOhZcbJ7r2a50mW4-uk0gOMxSl-ysT8bGoYAU_yN-c0UifUuC50qFqw9sBO8583lcRjnpnPMdwtMiupLfbG9uuMy/w548-h411/studi_banding_auladi_palembang.jpg" width="548" /></a></div>Nah ini dia momentum istimewa di Anyer Carita, yaitu TTD MOU Yayasan Auladi Palembang dengan Pesantren Entrepreneur Istana Mulia Anyer Carita, kolaborasi Bidang Pendidikan, Pelatihan, Pemberdayaan.<br /><br />Pesantren Unggulan  IstanaMulia.com Intrepreneur Academy menerima kunjungan istimewa dari YAYASAN AULADI PALEMBANG, dengan agenda utama study banding, shering dan training guruPreneur Mulia.<br /> <br /> Kunjungan istimewa dari YAYASAN AULADI PALEMBANG ini, dilaksanakan sejak 2 – 6 Oktober 2021 di Gedung Cyber SMK Istana Mulia Cinangka Kab Serang Banten.<br /> <br /><br /> Dalam kunjungan istimewa ini, disambut oleh Ust Ayi Muzayini Founder Istana Mulia Group dan Sekretaris Yayasan Istana Mulia Ust Budi. Sedangkan dari pihak YAYASAN AULADI PALEMBANG telah datang 18 orang dengan rincian 14 wanita dan 4 laki laki : data peserta study banding dan training guruPreneur YAYASAN AULADI PALEMBANG, adalah<br /> <br /> 1. Drs Riduan Ya'qub ( Ketua Yayasan )2.Dra Mariana. (Bendahara Yayasan)<br /> 3. Monalisa, S. Pd (Kepala Sekolah TKIT Auladi Sako)<br /> 4. Siti Maimunah, S. Pd (Kepsek SDIT Auladi Sako)<br /> 5.Firmansyah, S. Pd (Kepsek SDIT Auladi Pakjo)<br /> 6. Yuliana Fitriyanti, S. Kep (Koor. LIM SIT Auladi Sako)<br /> 7. Revida Contesa, S. Pd, Gr (Koor. LIM SDIT Auladi Pakjo)<br /> 8.Yuli Setianingsih, S. Pd (Wakil Kurikulum SDIT Auladi SU 2)<br /> 9. Melinda Anggraini, S.Pd ( SIT Auladi Semabor)<br /> 10. Finkan Lailati Safaat, S. Pd ( SIT Auladi Semabor)<br /> 11. Chairunnisa Rizkiah, S.Psi., M. Psi.T (Kepsek SIT Auladi Semabor)<br /> 12. Ludiansah, S.Pd (guru smp Semabor)<br /> 13. Widya Sartika, M.Pd. (Kepsek SMP IT Auladi Jakabaring)<br /> 14. Berta Iryaningsih, S.pd. ( Guru SMP IT Auladi Jakabaring).<br /> 15. Yemi Marni, S.Pd.( Guru SMP IT Auladi jakabaring)<br /> 16. M.Alfandi Gusti Cahyo, S.Pd. ( Guru SMP IT Auladi Jakabaring )<br /> 17. dan lainnya.<br /> <br /> Kunjungan study banding dan training guruPreneur YAYASAN AULADI PALEMBANG, menghasilkan MOU bersama Pesantren Unggulan Istana IstanaMulia.com Intrepreneur Academy Anyer Carita. <br /><br />Objek Kesepakatan Bersama ini adalah Pendidikan, Penelitian dan Pengembangan Leadership, Technology dan Entrepreneur. Dengan Ruang Lingkup Kesepakatan Bersama ini terdiri dari: <br /><br />Peningkatan dan pengembangan Kompetensi Sumber Daya Manusia (SDM) di bidang Leadership, Technology dan Entrepreneur; <br /><br />Secara terpadu merencanakan, melaksanakan, menilai, mengembangkan setiap usaha untuk mencapai tujuan kesepakatan bersama ini; <br /><br />Penyelenggaraan kegiatan ilmiah, kajian ilmiah, seminar dan loka karya ; <br /><br />Mewujudkan setiap kemungkinan bentuk kerjasama dalam menyediakan dan mendayagunakan sarana prasarana dan tenaga dalam batas-batas kemampuan masing-masing pihak; <br /><br />Tag : Kunjungan istimewa dari YAYASAN AULADI PALEMBANG ke Pesantren Unggulan Istana Mulia Intrepreneur Academy Anyer Carita<br />

TTD MOU Yayasan Auladi Palembang dengan Pesantren Entrepreneur Istana Mulia Anyer Carita, kolaborasi Bidang Pendidikan, Pelatihan, Pemberdayaan.

Nah ini dia momentum istimewa di Anyer Carita, yaitu TTD MOU Yayasan Auladi Palembang dengan Pesantren Entrepreneur Istana Mulia Anyer Carit...

Read more »

Mengenal Habib Sayyid Idrus bin Salim Al jufri Kakek dari Habib Salim Segaf Al Jufri

<p></p><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiXQQaCcxO2tECqc61a8vtccAdYUQTfEW9J_UzMLUIURSn3psYmLmz-XmzcWlrc2RicP-XcmCwHfaYKyy2pvlO9R6LgevSq-5TgBQOhmuFROIs64w1E33jEEV5T5MX4xr5Bke6-0E7LyT2A/s1340/dptp.jpg" imageanchor="1" style="clear: left; float: left; margin-bottom: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="670" data-original-width="1340" height="197" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiXQQaCcxO2tECqc61a8vtccAdYUQTfEW9J_UzMLUIURSn3psYmLmz-XmzcWlrc2RicP-XcmCwHfaYKyy2pvlO9R6LgevSq-5TgBQOhmuFROIs64w1E33jEEV5T5MX4xr5Bke6-0E7LyT2A/w393-h197/dptp.jpg" width="393" /></a></div>A. TANAH KELAHIRANNYA<p></p><p>Hadramaut adalah negeri yang indah, dimana masyarakatnya gemar melakukan amal ibadah, taat beragama dan mencintai ulama. Masyarakatnya tidak pernah melewatkan waktunya tanpa membaca Alqur’an dan menghafalnya, membaca zikir dan berbagai macam ilmu yang erat hubungannya dengan keagamaan, termasuk ilmu tasawuf.</p><p>Al-Habib Idrus bin Salim Al-Jufri atau lebih dikenal dengan Sayyid Idrus bin Salim Al-Jufri atau Guru Tua (lahir di Tarim, Hadramaut, Yaman, 15 Maret 1892 – meninggal di Palu, Sulawesi Tengah, 22 Desember 1969 pada umur 77 tahun merupakan tokoh pejuang di Provinsi Sulawesi Tengah dalam bidang pendidikan agama Islam</p><p>B. KETURUNANNYA</p><p>Kelahiran putera yang kedua dari marga Aldjufri ini, oleh kedua orang tuanya telah sepakat memberi nama beliau “Idrus”. Sedangkan “Sayed” yang mengawali namanya sebagai tanda bahwa beliau merupakan keturunan dari golongan terpandang dikalangan bangsawan Arab. Menurut kejadiannya bahwa gelar Sayed adalah digunakan oleh keturunan banu husain bin Ali bin Abi Thalib.</p><p>Ayah Idrus bernama Salim bin Alawy, seorang mufti di Hadramaut. Sedangkan ibunya bernama Nur yang mempunyai hubungan kekeluargaan dengan Aru Matoa (Raja yang dituakan) di Wajo Sengkang dari Sulawesi Selatan (Indonesia), yang telah lama bermukim ditanah Arab.</p><p>C. SILSILAH SAYED IDRUS BIN SALIM ALJUFRI</p><p>Nabi Muhammad SAW</p><p>1. Ali bin Abi Thalib + Siti fatimah</p><p>2. Husain</p><p>3. Ali Zainal Abidin</p><p>4. Muhammad Albaqir</p><p>5. Ja’far Ashadiq</p><p>6. Ali Al-aridhi</p><p>7. Muhammad An Naqib</p><p>8. Isa An Naqib</p><p>9. Ahmad Al Muhajir</p><p>10. Ubaidillah</p><p>11. Alwi</p><p>12. Muhammad</p><p>13. Alwi</p><p>14. Ali</p><p>15. Muhammad</p><p>16. Ali</p><p>17. Muhammad Alfaqih Al Muqadham</p><p>18. Ahmad</p><p>19. Muhammad</p><p>20. Ali</p><p>21. Muhammad</p><p>22. Abu Bakar Aljufri</p><p>23. Alwi</p><p>24. Abdullah</p><p>25. Alwi</p><p>26. Syakhan</p><p>27. Abdullah</p><p>28. Husain</p><p>29. Salim</p><p>30. Idrus</p><p>31. Muhammad</p><p>32. Saggaf</p><p>33. Alwi</p><p>34. Salim</p><p>35. Idrus bin Salim Aljufri</p><p><br /></p><p>D. PENDIDIKAN DAN PENGALAMAN KERJA.</p><p>Beliau dibesarkan dalam lingkungan keluarga religius yang cinta akan ilmu. Ayahnya adalah seorang ulama besar yang karya tulisnya banyak dikenal orang dalam bidang Agama dan Sastra Arab. Tidak heran banyak ilmu yang diperoleh Sayed Idrus adalah hasil tempaan dari ayahnya sendiri. Tempat yang digunakan Sayed Idrus untuk belajar, tidak hanya dirumahnya, tetapi tempat lain merupakan tempat yang nyaman baginya untuk belajar asal itu dapat memberikan inspirasi dan dorongan untuk belajar. Seperti di serambi mesjid yang berdekatan dengan rumahnya yakni mesjid Ibnu Shilah.</p><p>Dimasa muda Sayed Idrus senantiasa menggunakan waktunya untuk belajar bersungguh-sungguh, sehingga beliau kelihatan tidak pernah meninggalkan buku dan catatan sebagai teman akrabnya. Bahkan ditengah malampun, orang sedang tidur nyenyak, hanya dengan lampu minyak atau lilin beliau belajar seorang diri dikamarnya. Itulah sebabnya tidak ada waktu terbuang, kecuali digunakan untuk ibadah dan belajar.</p><p>Selain Ayahnya sebagai gurunya, beliaupun banyak menimba ilmu dari beberapa ulama besar, sahabat ayahnya seperti : Sayed Muksin bin Alwy Assaggaf, Abdullah bin Ali bin Umar bin Assaggaf, Muhammad bin Ibrahim Balfagih, Abdullah bin Husain Shaleh Albahr dan Idrus bin Umar Alhabsyi.</p><p>Diwaktu ayahnya melaksanakan ibadah Haji, disertai keinginan dan tekad Sayed Idrus sehingga ia dapat ikut serta bersama ayahnya mendatangi Baitullah di Mekah. Dalam kunjungan inilah Sayed Idrus menggunakan baktunya untuk belajar kepada ulama-ulama yang ada di Mekah.</p><p>Tidak heran diumur yang masih relatif muda Sayed Idrus sudah dapat menghafal dan memahami kira-kira 200 Ayatul Ahkam (landasan-landasan hokum) karena beliau orang yang tekun dalam menuntut ilmu dan disertai dengan kecerdasannya.</p><p>Sayed Idrus dalam riwayat pendidikannya adalah tamatan dari Perguruan Tinggi Arrabithatul – Alawiyah di Taris. Karena dilandasi oleh ilmu pengetahuan yang banyak, luas dan pengalaman banyak serta selalu bergaul dekat dengan para ulama besar, maka setiap mengambil keputusan, beliau sangat berhati-hati dan bijaksana, sehingga keputusan tersebut akan membuahkan hasil yang memuaskan.</p><p>Ayahanda Sayed Idrus di Taris diangkat menjadi mufti. Mufti adalah jabatan yang diberikan kepada seorang yang ahli dibidang keagamaan dan mengetahui bidang pemerintahan. Atau dengan kata lain memiliki ilmu keagamaan dan ilmu kemasyarakatan. Dimasa inilah kira-kira 5 tahun Sayed Idrus telah dipercayakan menjadi sekretaris Mufti. Kemudian setelah ayahnya meninggal dunia, kedudukan ayahnya digantikannya. Kedudukan ini ini dijabatnya karena desakan dari masyarakat dan pemerintah. Jabatan ini dipangkunya kira-kira selama 2 tahun. Sementara jabatan mufti dipangkunya, Sayed Idrus menggunakan waktunya untuk membantu mengasuh madrasah yang didirikan oleh kakeknya.</p><p>Ketika Sayed Idrus tiba di Jakarta beliau diajak untuk membantu menjadi guru disatu madrasah, tetapi tidak lama kemudian pindah ke Solo. Beberapa lama tinggal di Solo, beliau meneruskan perjalanannya ke Jembang. Disanalah kemudian Sayed Idrus bertemu dengan KH Hasyim Asy’ari. KH Hasyim Asy’ari adalah seorang tokoh Nahdatul Ulama di Indonesia. Dua tahun di Jembang beliau kembali ke Solo dan Sayed Idrus dipercayakan untuk membina Madrasah Arrabitha Al Alawiyah cabang Solo.</p><p>Sekitar tahun 1929, Sayed Idrus tiba di Wani. Kedatangan beliau di Wani atas ajakan masyarakat arab melalui saudara Sayed Idrus untuk mendirikan madrasah di Wani. Karena izin pendirian madrasah tidak diberikan oleh pemerintahan Belanda maka pendirian madrasah dialihkan ke Palu. Atas dukungan dari masyarakat Wani dan Palu dimulailah kegiatan madrasah. Madrasah ini kemudian diberi nama Alkhairaat.</p><p>E. KEPEMIMPINAN & KEPRIBADIANNYA</p><p>Sayed Idrus yang dilahirkan pada pertengahan bulan Sya’ban itu, selagi masih kecil sudah nampak bakat dan kepemimpinan pada dirinya. Sifat kepemimpinan itu tergambar dari tingkah lakunya, terutama dalam pergaulan. Dalam pergaulan beliau tidak nampak membedakan orang yang menjadi temannya. Kepada orang yang lebih tua atau kedudukannya terhormat, diberikannya penghormaatan dan penghargaan, sedangkan bagi yang sebayanya ditunjukkan sifat pengayom. Dengan cara ini akhirnya semua orang merasa simpatik dan terjemalah hubungan yang akrab dari orang-orang tersebut dengan Sayed Idrus.</p><p>Dari sifat yang dekat dan simpatik yang selalu ditunjukkannya itu beberapa temannya yang seperguruan seperti Muhammad bin Sagaf bin Alwy Aldjufri, Ali bin Maharim dan Abdul Karim bin Salim bin Hamid, memuji kepribadian Sayed Idrus selama dalam pergaulan mereka dalam lingkungan pendidikan.</p><p>Sebagai seorang cendekiawan muda yang banyak belajar ilmu-ilmu agama, beliau tergolong ulama muda yang bijaksana dan teguh dalam pendirian. Hal ini ditandai apabila ada sesuatu yang penting dibicarakan atau harus diselesaikan, maka beliau menyelesaikannya dengan cara musyawarah.</p><p>Ketika tanah kelahirannya dijajah oleh Negara Inggris, Sayed Idrus turut ambil bagian dalam memikirkan bagaimana melepaskan diri dari penjajah. Sayed Idrus berpendapat penggunaan dengan senjata tidak mungkin di lakukan, diplomasi dan mencari dukungan dari negara-negara arab merupakan jalan yang terbaik. Maka di utuslah sayed Idrus bersama dengan teman akrabnya yakni Sayed Abdurrahman bin Ubaidillah Assagaf untuk mengunjungi negara-negara seperti yaman, mesir dan negeri-negeri Islam lainnya.</p><p>Ketika Sayed Idrus bersama temannya tiba di pelabuhan Aden (yaman), tiba-tiba mereka di sergap oleh tentara Inggris dan menggeledah barang-barang bawaan mereka. Kemudian dokumen yang isinya menentang dan menghapuskan penjajahan Inggris di daerah Hadramaut ditemukan, akibatnya perjalanan tersebut menjadi terhalang. Akhirnya mereka merubah arah perjalanan. Sayed Idrus memutuskan ke Indonesia sedangkan Sayed Abdurrahman menuju Mekkah. Dari peristiwa ini dapat diambil suatu kesimpulan bahwa Sayed Idrus tidak saja seorang ulama yang berjuang dengan ilmunya tetapi beliau juga seorang negarawan yang memperjuangkan negerinya untuk lepas dari penjajahan.</p><p>Dalam membangun dan mengembangkan Alkhairaat, Guru Tua menunjukkan sifat kepemimpinannya seperti : menghargai pendapat orang lain, menyantuni sesama manusia, mempersatukan golongan yang ada di lingkungan Alkhairaat, mengunjungi teman, tidak egois dan masih banyak sifat-sifat guru tua yang menunjukkan ia adalah seorang pemimpin sejati.</p><p>Bersikap sebagai Orang Tua dan Guru/ Pendidik</p><p>Dalam bergaul dengan murid-muridnya tampak sekali suasana keakraban diantara mereka, dengan bekerja, belajar, makan, berolahraga dan berkesenian secara bersama-sama sambil sesekali guru tua bercerita tentang kejadian-kejadian dizaman nabi. Melalui cara inilah guru tua membina murid-muridnya sehingga menjadi pribadi-pribadi berakhlak. Guru tua juga tidak pernah menunjukkan sifat marahnya kepada murid-muridnya tetapi apabila ada kekeliruan dan kesalahan dari muridnya, hanya dengan sapaan “tidak boleh lagi berbuat seperti tadi, karena itu tidak baik dan merugikan”. Begitulah Guru Tua dalam mendidik murid-muridnya sehingga ilmu yang diajarkan beliau dengan mudah dapat diserap oleh murid-muridnya.</p><p>Sebagai seorang pendidik Guru Tua juga berperan sebagai orang tua bagi murid-muridnya. Seorang murid guru tua menuturkan bahwa ketika perguruan Alkhairaat mulai tersebar namanya banyak murid berdatangan dari luar daerah untuk menuntut ilmu di Alkhairaat oleh guru tua mereka ditampung serumah dengan beliau, makan dan semua kebutuhan lainnya menjadi beban Guru Tua. Tidak hanya itu apabila mereka pulang guru tua mengusahakan biayanya. Bahkan banyak murid guru tua yang dikawinkan oleh beliau. Tidak hanya mengatur dan menjodohkan saja, tetapi memberi nafkah bagi mereka yang baru selesai dikawinkannya, diaturnya pula tempat kerja dan tempat tinggalnya.</p><p>F. KARAMAH GURU TUA</p><p>Sebagai seorang ulama yang ikhlas beliau diberikan kelebihan oleh Allah SWT berupa karamah. Karamah adalah kelebihan yang dimiliki oleh seseorang yang bagi manusia biasa merupakan sesuatu yang mustahil. Orang yang mendapatkan karamah ini adalah seorang yang sangat dekat dengan Allah SWT biasa disebut dengan “Waliullah” atau orang-orang menyebutnya wali.</p><p>Berikut ini beberapa peristiwa yang diceritakan oleh orang-orang yang pernah bersama dengan beliau yang menunjukkan bahwa Sayed Idrus adalah seorang wali :</p><p>Setelah Sayed Idrus menetap untuk tinggal di Palu, beliaupun mengadakan peninjauan dimana nanti tempat mendirikan gedung Madrasah. Dimalam harinya beliau bermimpi ada cahanya yang turun dari langit yang menunjukan lokasi pembangunan gedung madrasah. Maka beliaupun membangun Madrasah Alkhairaat pada lokasi tersebut, yaitu pada Madrasah tua disamping Mesjid Alkhairaat yang bangunannya masih tetap dipertahankan. Dari sinilah kemudian berkembanglah perguruan Islam Alkhairaat sampai kedaerah diluar Kota Palu. (Diceritakan oleh H. Rustam Arsyad).</p><p>Suatu waktu Sayed Idrus bersama beberapa muridnya mengadakan inspeksi Madrasah diwilayah Swabraja Moutong. Setibanya di Tinombo, rombongan menuju rumah kerajaan, bertepatan pada waktu itu raja H. K. Tombolotutu tidak berada ditempat, Dirumah kerajaan yang didapati hanya Boki (panggilan terhadap istri raja). Kedatangan rombongan ini menggelisahkan boki, karena persiapan kebutuhan untuk melayani tamu tidak mencukupi. Guru Tua rupanya telah mendapatkan firasat, maka ditemuinya Boki dan mengatakan : “Boki tidak perlu gelisah, yang pokok Boki dengan senang hati dapat menerima kami menginap disini. Karena kami telah meniatkan dari Palu, bahwa kalau datan di Tinombo, akan tidur dirumah kerajaan”. Sementara Guru Tua duduk-duduk diserambi depan kerajaan tiba-tiba seekor rusa melompat pagar kerajaan menuju serambi bagian utara didepan kerajaan, sekaligus terduduk didepan tangga kerajaan. Melihat kedatangan rusa tersebut, spontan Guru Tua berteriak “Mahfud, ambil parang1” (dalam bahasa Arab) dengan segera Mahfud mengambil parang dan memberikannya. Saat itu Mahfud Godal belum mengetahui untuk apa kegunaan parang yang dimintai oleh Guru Tua itu. Rupanya parang tersebut digunakan untuk menyembelih rusa yang telah tersungkur itu, kemudian Guru Tua menyembelih rusa itu. (Diceritakan oleh Drs. H. Abd. Aziz Godal, Keterangan ini dikuatkan oleh Hi. Amin dari Ampana)</p><p>Suatu ketika Guru Tua bersama rombongannya berangkat menggunakan perahu layer dari Poso menuju Ampana. Perahupun melaju dengan tenangnya sehingga sebagian penumpang menjadi tertidur. Sementara perahu melaju dengan tenangnya, dimalam yang kelam, hanya cahaya bintang yang ada ditengah lautan yang membiru dan hawa dingin yang menyentak pori-pori kulit, tiba-tiba imamah Guru Tua diterbangkan angina dan jatuh terapung diatas air. Menyaksikan kejadian ini, Guru Tua berteriak “Amin ! ambil imamah itu !” tanpa banyak pikir aku laksanakan perintahnya, seraya melompat terjun kelaut yang biru dan dalam itu untuk mengambil imamah itu. Alangkah terkejutnya hatiku, karena air laut yang biru dan dalam itu hanya sampai pada pusatku. Dirasa seakan-akan ada sesuatu yang mengganjal/menopang tapak kakiku, sehingga aku dengan mudah memperoleh imamah tersebut. (Diceritakan oleh Hi. Amin)</p><p>Kejadian ini terjadi ketika rombongan Sayed Idrus berangkat dari Ternate ke Labuha (Bacan) dengan menumpang perahu layar. Rombongan kemudian singgah di Pulau Ambatu Dekat Ternate. Setelah perahu merapat di darat, kelihatan banyak anak perahu yang sedang menunggu waktu untuk melaut. Setelah guru turun ke darat beliau menanyakan kepada beberapa orang sedang duduk; “Mengapa tidak ada rumah dipulau ini ?” mereka menjawab : disini tidak ada air !. Karena mendengar jawaban tersebut, Guru Tua menyuruh orang tersebut untuk menggali tanah dan tidak lama kemudian keluarlah air jernih dari tempat galian itu. Sekarang pulau tersebut menjadi tempat pemukiman penduduk dan dekat sumur tersebut dibangun mesjid. (diceritakan oleh Munir Hi. Moh Saleh dari Ternate)</p><p>Setelah Guru Tua selesai mengadakan ceramah di Madrasah Alkhairaat Towera, beliau bersama rombongan meneruskan perjalanan dengan menumpang gerobak besi. Semua masyarakat menginginkan Guru Tua bermalam saja di desa tersebut dan bertepatan pula Sungai Towera dalam keadaan banjir besar (tidak dapat diseberangi). Tetapi Guru Tua mengatakan kita harus berangkat, karena perjalanan masih panjang, demikian ucapan beliau kepada rombongannya. Setelah semua barang disiapkan dalam gerobak, Guru Tua naik bersama rombongannya dan mengatakan kepada sopir gerobak “jalan saja !” Gerobak pun menyeberangi sungai yang sedang banjir besar, sedangkan barang dalam gerobak tidak satupun yang basah dan gerobak nampaknya hanya sedikit yang kena air. (Diceritakan oleh Daemanangi).</p><p>Sewaktu Guru Tua bersama beberapa muridnya dating dirumah Habib Shaleh Tanggul, diadakan kesenian Zamrah, ikut pula guru tua memukul alat zamrah. Sementara Guru Tua memukul Zamrah, semua gambar yang bergantungan di dinding lepas dan beterbangan melayang-layang dalam ruangan sambil mengikuti irama zamrah yang dilagukan. Semua para hadirin menjadi keheranan melihat keadaan tersebut. Pada akhirnya sehabis lagu dinyanyikan alat Zamrah terhenti bunyinya, dan semua gambar yang beterbangan tadi bersujud dihadapan Guru Tua. Habibi Shaleh mengatakan kepada kami “bersyukurlah di Palu ada ulama besar seperti Guru Tua. Saya orang bilang adalah ulama, tetapi ulama besar dan keramat adalah Guru Tua”. (diceritakan oleh Drs. Anshar Ismail, cerita ini dikuatkan oleh H. Amin yang sempat mendengarkan cerita Habib Shaleh Tanggul sewaktu beliau menziarahi beliau di Surabaya)</p><p>G. KEGEMARAN DAN HOBI</p><p>Selain kesibukan dan kegemaran Guru Tua membaca, menyajikan ilmu dan berzikir kepa Allah, Guru Tua menggunakan pula waktunya untuk berolahraga. Dibidang olah raga Guru Tua biasa melatih murid-muridnya dalam hal bela diri (silat). Beliau berpendapat bahwa seorang pemimpin sebaiknya memiliki ilmu bela diri. Selain bela diri beliau juga mengajar murid-muridnya bermain sepak bola. Bahkan dulu Madrasah Alkhairaat mempunyai tim sepakbola yang diperhitungkan. Selain itu Guru Tua juga gemar menonton pacuan kuda. Tidak hanya itu, Guru Tua juga memiliki seekor kuda pacuan yang diberi nama “Kilat”.</p><p>Mengimbangi kegiatan berolahraga Guru Tua menggemari pula kesenian hingga menjadi pelakunya. Seperti menyanyi dan memukul alat kesenian. Kesenian yang menjadi kegemaran beliau adalah kesenian zamrah dengan syair-syair qasidah yang bernafaskan Islam.</p><p>H. GUGUR SATU TUMBUH SERIBU</p><p>Pada hari senin, 22 Desember 1969 atau 12 syawal 1389 H, jam 02.40 dini hari, ditempat pembaringannya yang letaknya berdampingan dengan ruang mesjid Alkhairaat, sang guru sejati itu pergi untuk menemui Khaliknya yang telah menciptakannya.</p><p>Selama sekitar 40 tahun Sayed Indrus mengabdikan dirinya untuk kepentingan umat Islam dinusantara khususnya di Indonesia Timur telah banyak karya-karya beliau yang sudah ditorehkan. Karya-karya beliau berupa manusia-manusia yang bertaqwa, yang menjadi penyambung lidah beliau menyampai Islam ketengah-tengah masyarakat dan karya beliau terbesar adalah Alkhairaat, Lembaga Pendidikan Islam terbesar di kawasan Indonesia Timur.</p><p>Kader dan pelanjut cita-cita Sayed Idrus telah banyak tersebar ke berbagai daerah dinusantara ini yang terus menyampaikan Islam, membina masyarakat dan mendidik anak-anak mereka hingga terwujudlah insan-insan yang berilmu dan bertaqwa kepada Allah SWT.</p><p>I. DAFTAR PUSTAKA</p><p>Abdul Kadir, RA (2008) Mengenal Sosok Sayyid Idrus bin Salim Aljufri, Pendidik Agung Alkhairaat, Kultura – Jakarta</p><p>M. Noor Sulaiman, PL (1989) Biografi Sayyid Idrus bin Salim Al jufri Pendiri Perguruan Islam Alkhairaat, Jakarta – Indonesia</p><p>Rustam Arsyad, (T.Th) Tarikh Madrasah Alkhairaat Alislamiyah Faalu Sulawesil Wushtha (Donggala), Mulia – Surabaya.</p><p>Sofyan B. Kambay (1991) Perguruan Islam Alkhairaat Dari Masa ke Masa, Palu – Sulawesi tengah</p><p>SUMBER : http://isim-hikmah.blogspot.com/2010/12/hs-idrus-bin-salim-aljufri-sang-guru.html</p>

Mengenal Habib Sayyid Idrus bin Salim Al jufri Kakek dari Habib Salim Segaf Al Jufri

A. TANAH KELAHIRANNYA Hadramaut adalah negeri yang indah, dimana masyarakatnya gemar melakukan amal ibadah, taat beragama dan mencintai ulam...

Read more »

Mengapa Gaza Palestina tidak pernah bisa ditaklukan Penjajah Zionis Israel ? Mantan Tentara Israel "di Gaza ada Ribuan Pasukan Putih ditembak tidak pernah mati "

<article style="background-color: white; box-sizing: border-box; color: #262626; font-family: SFUIText, Roboto, "Helvetica Neue", "Lucida Sans Unicode", "Lucida Sans", Geneva, Verdana, sans-serif; line-height: 20px; margin: 0px; overflow-wrap: break-word; overflow: hidden; padding: 0px;"><p style="color: #282a2e; margin: 16px; overflow-wrap: break-word; padding: 0px;"></p><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhUIWw4UIQbQVi2VuYSh0p-2JahW_aqRTE2M4yJEpDYuXRdsn-gsfTND4AMlEwrO6oFl6Xpq6o2axYjzBPhi4fALSmbiqQe6o94K0ojQVo8cpG_mwPS4cCEJSSpBVQoENynXuB6HE_kTSA2/s790/brigade_al_qassam_2.jpg" imageanchor="1" style="clear: left; float: left; margin-bottom: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="445" data-original-width="790" height="248" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhUIWw4UIQbQVi2VuYSh0p-2JahW_aqRTE2M4yJEpDYuXRdsn-gsfTND4AMlEwrO6oFl6Xpq6o2axYjzBPhi4fALSmbiqQe6o94K0ojQVo8cpG_mwPS4cCEJSSpBVQoENynXuB6HE_kTSA2/w441-h248/brigade_al_qassam_2.jpg" width="441" /></a></div>Hingga saat ini Israel masih membombardir sejumlah tempat di Jalur Gaza, Palestina.<p></p><p style="color: #282a2e; margin: 16px; overflow-wrap: break-word; padding: 0px;">Ribuan rudal sudah ditembakkan, tapi hanya sedikit yang mengenai sasarannya.</p><p style="color: #282a2e; margin: 16px; overflow-wrap: break-word; padding: 0px;">Ternyata selama ini banyak kisah yang diluar nalar terjadi di peperangan Palestina dengan zionis Israel.</p><p style="color: #282a2e; margin: 16px; overflow-wrap: break-word; padding: 0px;">Kisah-kisah tersebut beredar luas di masyarakat dan tertanam di hati setiap warga Palestina.</p><p style="color: #282a2e; margin: 16px; overflow-wrap: break-word; padding: 0px;">Bahkan para tentara Israel pun mengakui mengalami ada hal yang ganjil dan tak masuk akal saat berperang.</p><p style="color: #282a2e; margin: 16px; overflow-wrap: break-word; padding: 0px;">Kisah keajaiban ini kerap dialami para mujahidin dari Brigade Izzuddin Al-Qassam, yang merupakan sayap militer Hamas.</p><p style="color: #282a2e; margin: 16px; overflow-wrap: break-word; padding: 0px;">Hamas merupakan Gerakan Perlawanan Islam yang berjuang di garis depan di jalur Gaza membela dan mempertahankan kemerdekaan Palestina dan pendudukan zionis Israel.</p><p style="color: #282a2e; margin: 16px; overflow-wrap: break-word; padding: 0px;">Dalam perjuangannya, para mujahidin atau Izzuddin Al-Qassam kerap menemukan berbagai keganjilan yang mereka sebut sebagai "pertolongan Allah" yang hadir tanpa mereka sadari .</p><p style="color: #282a2e; margin: 16px; overflow-wrap: break-word; padding: 0px;">Berikut ini 10 kisah keganjilan dan keajaiban di Palestina seperti dilansir oleh Serambinews.com dan berbagai sumber</p><p style="color: #282a2e; margin: 16px; overflow-wrap: break-word; padding: 0px;"><strong style="margin: 0px; padding: 0px;">1. Pasukan berseragam putih di Gaza</strong></p><p style="color: #282a2e; margin: 16px; overflow-wrap: break-word; padding: 0px;">Tentara-tentara Zionis Israel memang takut berhadapan dengan mujahidin Hamas, Izzuddin Al Qassam. Tetapi, ketakutan mereka tidak sedahsyat ini.</p><p style="color: #282a2e; margin: 16px; overflow-wrap: break-word; padding: 0px;">Api membumbung tinggi membakar pemukiman warga Palestina di Gaza oleh serangan udara tentara Israel, Selasa (11/5/2021). (Istimewa)</p><p style="color: #282a2e; margin: 16px; overflow-wrap: break-word; padding: 0px;">Mereka tahu pasukan Izuddin Al Qassam bisa menyusup dari balik terowongan dan menyerang secara tiba-tiba. Tetapi yang mereka hadapi kali ini. Ini tidak seperti biasanya.</p><p style="color: #282a2e; margin: 16px; overflow-wrap: break-word; padding: 0px;">Secepat kilat mereka hadir lalu secepat kilat mereka menghilang.</p><p style="color: #282a2e; margin: 16px; overflow-wrap: break-word; padding: 0px;">Dan bukannya menyamar dengan pakaian loreng atau gelap, pasukan ini justru memakai pakaian putih menyilaukan.</p><p style="color: #282a2e; margin: 16px; overflow-wrap: break-word; padding: 0px;">Mudah dilihat dan bahkan sangat mencolok di tengah peperangan. Siapakah mereka?</p><p style="color: #282a2e; margin: 16px; overflow-wrap: break-word; padding: 0px;">Sekuat apapun pasukan Izzuddin Al Qassam, jika mereka tertembak mereka akan terluka, berdarah, roboh dan gugur sebagai syuhada.</p><p style="color: #282a2e; margin: 16px; overflow-wrap: break-word; padding: 0px;">Tetapi pasukan berjubah putih ini, mereka seakan tidak bisa dibunuh.</p><p style="color: #282a2e; margin: 16px; overflow-wrap: break-word; padding: 0px;">Peluru-peluru yang ditembakkan kepada mereka seperti mengenai udara kosong saja. Apakah mereka hanya hologram sehingga tidak bisa dilukai dan dibunuh? Tapi jika hologram, mengapa mereka juga bisa menyerang?</p><p style="color: #282a2e; margin: 16px; overflow-wrap: break-word; padding: 0px;">Maka setengah berbisik, mereka mulai mengucapkan satu kalimat: “inikah malaikat?” Dan ketakutan itu pun semakin dahsyat. Sebab jika benar itu malaikat, tak mungkin Zionis bisa mengalahkan mereka. Sebab jika benar itu malaikat, tak mungkin mereka mampu memenangkan peperangan.</p><p style="color: #282a2e; margin: 16px; overflow-wrap: break-word; padding: 0px;"><br /></p><p style="color: #282a2e; margin: 16px; overflow-wrap: break-word; padding: 0px;">Tak sedikit pasukan Zionis yang bertemu mereka pada Perang Furqan akhir 2008 lalu. Mereka mengatakan bahwa pasukan yang dihadapinya berpakaian putih-putih.</p><p style="color: #282a2e; margin: 16px; overflow-wrap: break-word; padding: 0px;">Semula mereka menduga itu adalah pasukan Izzuddin Al Qassam. Tetapi mereka harus percaya, pasukan Izzuddin Al Qassam memakai pakaian hitam. Dan kemampuannya tidak sehebat itu.</p><p style="color: #282a2e; margin: 16px; overflow-wrap: break-word; padding: 0px;">Keberadaan “pasukan lain” berseragam putih di Gaza pernah muncul pada Januari 2009. Pasukan ini sangat membantu para pejuang Palestina dalam menghadapi tentara zionis. Bahkan, pasukan Israel pun mengakui adanya pasukan berseragam putih itu.</p><p style="color: #282a2e; margin: 16px; overflow-wrap: break-word; padding: 0px;">Suatu hari, rumah milik keluarga Dardunah yang berada di antara Jabal Al Kasyif dan Jabal Ar Rais, tepatnya di Jalan Al Qaram, didatangi sekelompok tentara Israel.</p><p style="color: #282a2e; margin: 16px; overflow-wrap: break-word; padding: 0px;">Seluruh anggota keluarga diperintahkan duduk di sebuah ruangan. Salah seorang lelaki di rumah itu diinterogasi mengenai ciri-ciri para pejuang al-Qassam.</p><p style="color: #282a2e; margin: 16px; overflow-wrap: break-word; padding: 0px;">Saat diinterogasi, sebagaimana ditulis situs Filisthin Al Aan, lelaki itu menjawab dengan jujur bahwa para pejuang al-Qassam mengenakan baju hitam-hitam. Namun tentara Israel malah marah-marah dan memukulnya hingga pingsan.</p><p style="color: #282a2e; margin: 16px; overflow-wrap: break-word; padding: 0px;">Selama tiga hari berturut-turut, laki-laki itu menjawab bahwa para pejuang al-Qassam berseragam hitam. Akhirnya, tentara itu naik pitam dan mengatakan dengan keras, “Wahai pembohong! Mereka itu berseragam putih!”</p><p style="color: #282a2e; margin: 16px; overflow-wrap: break-word; padding: 0px;">So, tentara Israel bukan mendapat perlawanan dari para pejuang al-Qassam yang berseragam hitam-hitam. Jadi ada pasukan lain yang berseragam putih, yang berhasil memukul mundur tentara Israel.</p><p style="color: #282a2e; margin: 16px; overflow-wrap: break-word; padding: 0px;">Kisah serupa juga disampaikan penduduk Palestina melalui situs milik Brigade Izzuddin al-Qassam, Multaqa al-Qasami. Awalnya, sebuah ambulan dihentikan sekelompok pasukan Israel. Si sopir lantas ditanya, apakah dia berasal dari kelompok Hamas atau Fatah?</p><p style="color: #282a2e; margin: 16px; overflow-wrap: break-word; padding: 0px;">Sopir malang itu menjawab, “Saya bukan kelompok mana-mana. Saya cuma sopir ambulan.”</p><p style="color: #282a2e; margin: 16px; overflow-wrap: break-word; padding: 0px;">Tetapi tentara Israel itu tidak percata. “Pasukan berpakaian putih-putih di belakangmu tadi siapa, dari kelompok mana?”</p><p style="color: #282a2e; margin: 16px; overflow-wrap: break-word; padding: 0px;">Tentu saja si sopir pun kebingungan, karena dia tidak melihat seorang pun di belakangnya. “Saya tidak tahu,” jawabnya.</p><p style="color: #282a2e; margin: 16px; overflow-wrap: break-word; padding: 0px;">Cerita mengenai “pasukan tidak dikenal” juga datang dari seorang penduduk rumah susun wilayah Tal Islam yang handak mengungsi bersama keluarganya untuk menyelamatkan diri dari serangan Israel.</p><p style="color: #282a2e; margin: 16px; overflow-wrap: break-word; padding: 0px;">Di tangga rumah, dia melihat beberapa pejuang menangis. “Kenapa kalian menangis?” tanyanya.</p><p style="color: #282a2e; margin: 16px; overflow-wrap: break-word; padding: 0px;">“Kami menangis bukan karena khawatir keadaan diri kami, atau takut kepada musuh. Kami menangis karena bukan kami yang bertempur. Di sana ada kelompok lain yang sedang bertempur memporak-porandakan musuh (tentara Israel), dan kami tidak tahu dari mana mereka datang,” jawabnya.</p><p style="color: #282a2e; margin: 16px; overflow-wrap: break-word; padding: 0px;"><strong style="margin: 0px; padding: 0px;">2. Terdengar suara misterius, bahkan tanpa sumber</strong></p><p style="color: #282a2e; margin: 16px; overflow-wrap: break-word; padding: 0px;">Ada lagi kisah karamah mujahidin, bahkan hal ini pernah disebutkan khatib Masjid Izzuddin Al Qassam di wilayah Nashirat, Gaza, serta pernah ditayangkan TV Channel Al Quds, serta ditulis oleh Dr Aburrahman Al Jamal dalam situs Al Qassam dengan judul “Ayaat Ar Rahman fi Jihad Al Furqan” (Ayat-ayat Allah dalam Jihad Al Furqan).</p><p style="color: #282a2e; margin: 16px; overflow-wrap: break-word; padding: 0px;">Sang khatib bercerita, seorang pejuang telah menanam sebuah ranjau yang telah disiapkan untuk menyambut tentara Israel jika melalui jalan tersebut.</p><p style="color: #282a2e; margin: 16px; overflow-wrap: break-word; padding: 0px;">“Saya telah menanam sebuah ranjau. Saya lalu melihat sebuah helikopter menurunkan sejumlah besar pasukan, disertai tank-tank yang berjalan beriringan menuju jalan tempat di mana saya telah menanam ranjau,” kata pejuang tadi.</p><p style="color: #282a2e; margin: 16px; overflow-wrap: break-word; padding: 0px;">Akhirnya, sang pejuang memutuskan kembali ke markas, karena mengira ranjau tidak akan bekerja optimal. Maklum, jumlah musuh sangat banyak.</p><p style="color: #282a2e; margin: 16px; overflow-wrap: break-word; padding: 0px;">Tetapi, sebelum beranjak meninggalkan lokasi, pejuang itu mendengar suara “Utsbut, tsabatkallah” yang maknanya kurang lebih, “tetaplah di tempat, maka Allah menguatkanmu.”</p><p style="color: #282a2e; margin: 16px; overflow-wrap: break-word; padding: 0px;">Ucapan itu didengarnya berulang-ulang, sebanyak tiga kali.</p><p style="color: #282a2e; margin: 16px; overflow-wrap: break-word; padding: 0px;">“Saya mencari di sekeliling untuk mengetahui siapa yang mengatakan hal itu kapada saya. Tetapi saya terkejut, karena tidak ada seorang pun yang bersama saya,” ucap mujahidin itu, sebagaimana ditirukan sang khatib.</p><p style="color: #282a2e; margin: 16px; overflow-wrap: break-word; padding: 0px;">Akhirnya, sang mujahid memutuskan tetap berada di lokasi. Ketika tank melewati ranjau yang telah dia tanam, terjadilah “keajaiban”. Ranjau itu meledak sangat dahsyat. Tank yang berada di dekatnya langsung hancur.</p><p style="color: #282a2e; margin: 16px; overflow-wrap: break-word; padding: 0px;">Banyak serdadu Israel meninggal seketika. Sebagian dari mereka diangkut helikopter. “Saya sendiri, alhamdulillah, dalam keadaan selamat,” kata mujahid itu lagi, seperti disampaikan khatib Masjid Izzuddin Al Qassam.</p><p style="color: #282a2e; margin: 16px; overflow-wrap: break-word; padding: 0px;">Cerita ini juga menyerupai kisah yang disampaikan seorang penulis Mesir, Hisyam Hilali, dalam situs alraesryoon.com. Abu Mujahid, salah seorang pejuang yang melakukan ribath (berjaga), mengatakan:</p><p style="color: #282a2e; margin: 16px; overflow-wrap: break-word; padding: 0px;">“Ketika mengamati gerakan tank-tank di perbatasan kota, tidak ada seorang pun di sekitar saya. Tapi saya mendengar suara orang bertasbih dan beritighfar. Saya berkali-kali coba memastikan asal suara itu, namun tak ada siapa-siapa kecuali bebatuan dan pasir.”</p><p style="color: #282a2e; margin: 16px; overflow-wrap: break-word; padding: 0px;"><strong style="margin: 0px; padding: 0px;">3. Kesaksian tentara Israel</strong></p><p style="color: #282a2e; margin: 16px; overflow-wrap: break-word; padding: 0px;">Cerita mengenai “pasukan berseragam putih” tak hanya diungkap para mujahidin Palestina atau warga Gaza. Beberapa orang tentara Israel pun mengatakan hal serupa.</p><p style="color: #282a2e; margin: 16px; overflow-wrap: break-word; padding: 0px;">Situs al-Qassam memberitakan, TV Channel 10 milik Israel menyiarkan seorang anggota pasukan yang ikut serta dalam pertempuran Gaza dan kembali dalam keadaan buta.</p><p style="color: #282a2e; margin: 16px; overflow-wrap: break-word; padding: 0px;">“Ketika saya berada di Gaza, seorang tentara berpakaian putih mendatangi saya dan menaburkan pasir di mata saya. Sejak itulah mata saya buta,” kata tentara Israel tersebut.</p><p style="color: #282a2e; margin: 16px; overflow-wrap: break-word; padding: 0px;">Di tempat lain, ada serdadu Israel yang mengatakan pernah berhadapan dengan “hantu”. Dia tidak tahu dari mana asalnya, kapan munculnya, dan ke mana menghilangnya.</p><p style="color: #282a2e; margin: 16px; overflow-wrap: break-word; padding: 0px;">Masih dari Channel 10, seorang tentara Israel mengatakan, “Kami telah berhadapan dengan pasukan berbaju putih-putih, dengan jenggot panjang. Kami tembak dengan senjata, tetapi mereka tak mati.”</p><p style="color: #282a2e; margin: 16px; overflow-wrap: break-word; padding: 0px;">Cerita ini memang menggelitik banyak pemirsa. Mereka lalu bertanya kepada Channel 10, siapa sih sebenarnya pasukan berseragam putih itu? Tentu para pengelola stasiun televisi itu tidak mampu menjawabnya.</p><p style="color: #282a2e; margin: 16px; overflow-wrap: break-word; padding: 0px;"><strong style="margin: 0px; padding: 0px;">4. Sudah meledak, ranjau tetap utuh</strong></p><p style="color: #282a2e; margin: 16px; overflow-wrap: break-word; padding: 0px;">Ketika para pejuang Palestina dalam kondisi terjepit, hewan-hewan dan alam pun tiba-tiba ikut membantu, bahkan menjelma menjadi sesuatu yang menakutkan.</p><p style="color: #282a2e; margin: 16px; overflow-wrap: break-word; padding: 0px;">Sebuah kejadian “aneh” terjadi di Gaza Selatan, tepatnya di daerah AI Maghraqah. Ketika itu, para mujahidin sedang memasang ranjau. Saat mengulur kabel, tiba-tiba pesawat mata-mata milik Israel memergokinya. Bom pun langsung jatuh ke lokasi itu.</p><p style="color: #282a2e; margin: 16px; overflow-wrap: break-word; padding: 0px;">Untungnya, semua mujahidin di lokasi itu selamat. Namun kabel pengubung ranjau dan pemicu yang hendak disambung menjadi terputus. Tak ada kesempatan lagi untuk menyambung, karena pesawat masih berputar-putar di atas.</p><p style="color: #282a2e; margin: 16px; overflow-wrap: break-word; padding: 0px;">Tak lama kemudian, beberapa tank Israel mendekati lokasi di mana ranjau-ranjau tersebut ditanam. Tak sekadar lewat, tank-tank itu malah berhenti tepat di atas peledak yang sudah tak berfungsi itu.</p><p style="color: #282a2e; margin: 16px; overflow-wrap: break-word; padding: 0px;">Apa daya, para mujahidin Palestina tak bisa berbuat apa-apa. Kabel ranjau jelas tidak mungkin untuk disambung, sementara tank-tank Israel sudah berkumpul persis di atas ranjau.</p><p style="color: #282a2e; margin: 16px; overflow-wrap: break-word; padding: 0px;">Mereka merasa sangat sedih, bahkan ada yang menangis ketika melihat pemandangan itu. Sebagian yang lain berdoa, “Allahumma kama lam tumakkinna minhum, allahumma la tumakkin lahum,” yang maknanya, “Ya Allah, sebagaimana Engkau tidak memberikan kesempatan kami menghadapi mereka, jadikanlah mereka juga tidak memiliki kesempatan serupa.”</p><p style="color: #282a2e; margin: 16px; overflow-wrap: break-word; padding: 0px;">Tiba-tiba, saat fajar, terjadilah keajaiban. Terdengar ledakan dahsyat persis di lokasi ranjau-ranjau itu ditanam. Padahal, ranjau dalam kondisi tidak berfungsi karena kabel-kabel belum disambung.</p><p style="color: #282a2e; margin: 16px; overflow-wrap: break-word; padding: 0px;">Ledakan itu membuat balatentara Israel kocar-kacir, sebagian mati, tank-tank rusak. Yang selamat pun memilih pergi meninggalkan lokasi.</p><p style="color: #282a2e; margin: 16px; overflow-wrap: break-word; padding: 0px;">Begitu tentara Israel pergi, para mujahidin segera mendekati lokasi ledakan. Sungguh aneh, ternyata semua ranjau yang mereka tanam masih utuh. Dari mana datangnva ledakan? Wallahu a’lam.</p><p style="color: #282a2e; margin: 16px; overflow-wrap: break-word; padding: 0px;">Masih dari wilayah Al Maghraqah. Saat pasukan Israel menembakkan artileri ke salah satu rumah, hingga rumah terbakar dan api menjalar ke rumah-rumah sebelahnya, para mujahidin dihinggapi rasa khawatir jika kobaran api makin tak terkendali.</p><p style="color: #282a2e; margin: 16px; overflow-wrap: break-word; padding: 0px;">Salah seorang mujahidin lalu berdoa,”Wahai Dzat yang merubah api menjadi dingin dan tidak membahayakan untuk Ibrahim, padamkanlah api itu dengan kekuatan-Mu.”</p><p style="color: #282a2e; margin: 16px; overflow-wrap: break-word; padding: 0px;">Maka, tidak lebih dari tiga menit, api pun padam. Para mujahidin menangis terharu karena mereka merasa Allah Ta’ala telah memberi pertolongan dengan segera mengabulkan doanya.</p><p style="color: #282a2e; margin: 16px; overflow-wrap: break-word; padding: 0px;"><strong style="margin: 0px; padding: 0px;">5. Keberadaan merpati dan anjing</strong></p><p style="color: #282a2e; margin: 16px; overflow-wrap: break-word; padding: 0px;">Seorang mujahid Palestina menuturkan kisah “aneh” lainnya kepada situs Filithin AlAan. Saat bertugas di wilayah Jabal Ar Rais, dia melihat seekor merpati terbang dengan suara melengking, yang melintas sebelum rudal-rudal Israel berjatuhan di wilayah itu.</p><p style="color: #282a2e; margin: 16px; overflow-wrap: break-word; padding: 0px;">Sejumlah mujahidin lainnya yang juga melihat merpati itu langsung menangkap adanya isyarat yang ingin disampaikan burung tersebut.</p><p style="color: #282a2e; margin: 16px; overflow-wrap: break-word; padding: 0px;">Begitu merpati melintas, para mujahidin langsung berlindung di tempat persembunyiannya. Dugaan mereka benar. Beberapa saat kemudian, bom-bom Israel datang menghunjam wilayah tersebut. Tapi para mujahidin selamat, karena sudah berlindung di tempat persembunyian.</p><p style="color: #282a2e; margin: 16px; overflow-wrap: break-word; padding: 0px;">Ada lagi “keajaiban” lain. Kali ini bukan mengenai merpati, tetapi keberadaan seekor anjing. Kisah ini juga pernah diberitakan situs Filithin Al Aan.</p><p style="color: #282a2e; margin: 16px; overflow-wrap: break-word; padding: 0px;">Suatu hari, ketika sekumpulan mujahidin Al Qassam melakukan ribath di front pada tengah malam, tiba-tiba muncul seekor anjing militer Israel jenis doberman. Anjing itu kelihatannya memang dilatih khusus untuk membantu pasukan Israel guna menemukan tempat penyimpanan senjata dan bunker-bunker yang menjadi tempat persembunyian para mujahidin.</p><p style="color: #282a2e; margin: 16px; overflow-wrap: break-word; padding: 0px;">Anjing besar ini mendekat dengan menampakkan sikap tidak bersahabat. Salah seorang mujahidin mendekati anjing itu, dan berkata kepadanya, “Kami adalah para mujahidin di jalan Allah dan kami diperintahkan untuk tetap berada di tempat ini. Karena itu, menjauhlah dari kami, dan jangan kamu menimbulkan masalah untuk kami.”</p><p style="color: #282a2e; margin: 16px; overflow-wrap: break-word; padding: 0px;">Setelah itu, si anjing duduk dengan dua kaki depannya dijulurkan ke arah para mujahidin. Anjing itu diam saja. Akhirnya, seorang mujahidin mendekatinya dan memberinya beberapa korma. Dengan tenang, anjing itu memakan korma itu, lalu beranjak pergi. Subhanallah!</p><p style="color: #282a2e; margin: 16px; overflow-wrap: break-word; padding: 0px;"><strong style="margin: 0px; padding: 0px;">6. Kabut pun ikut membantu</strong></p><p style="color: #282a2e; margin: 16px; overflow-wrap: break-word; padding: 0px;">Allah bisa membantu orang-orang yang disayanginya dengan berbagai cara. Bisa melalui merpati dan anjing, seperti dikisahkan sebelumnya, bahkan bisa juga dengan memanfaatkan badai. Sebab, Allah juga yang menciptakan badai.</p><p style="color: #282a2e; margin: 16px; overflow-wrap: break-word; padding: 0px;">Kisah menarik ini disampaikan oleh komandan lapangan Al Qassam di kamp pengungsian Nashirat, langsung setelah usai shalat dhuhur di Masjid Al Qassam.</p><p style="color: #282a2e; margin: 16px; overflow-wrap: break-word; padding: 0px;">Saat itu sekelompok mujahidin yang melakukan ribath di Tal Ajul terkepung oleh tank-tank Israel dan pasukan khusus mereka. Dari atas, pesawat mata-mata terus mengawasi.</p><p style="color: #282a2e; margin: 16px; overflow-wrap: break-word; padding: 0px;">Ketika posisi para mujahidin terjepit, kabut tebal tiba-tiba turun malam itu. Kabut itu telah menutupi pandangan mata semua tentara Israel dan membantu pasukan mujahidin keluar dari kepungan.</p><p style="color: #282a2e; margin: 16px; overflow-wrap: break-word; padding: 0px;">Kasus hampir sama juga pernah diceritakan Abu Ubaidah, salah satu pemimpin lapangan Al Qassam, seperti diberitakan situs almesryoon.com. Da bercerita bagaimana kabut tebal tiba-tiba bisa turun dan membantu para mujahidin untuk melakukan serangan.</p><p style="color: #282a2e; margin: 16px; overflow-wrap: break-word; padding: 0px;">Awalnya, pasukan mujahiddin sedang menunggu waktu yang tepat untuk mendekati tank-tank milik tentara Israel. Jika berhasil, maka tank-tank itu akan diledakkan.</p><p style="color: #282a2e; margin: 16px; overflow-wrap: break-word; padding: 0px;">“Tak lupa kami berdoa kepada Allah agar dimudahkan untuk melakukan serangan ini,” kata Abu Ubaidah.</p><p style="color: #282a2e; margin: 16px; overflow-wrap: break-word; padding: 0px;">Tiba-tiba turunlah kabut tebal di tempat tersebut. Pasukan mujahidin segera bergerak menyelinap di antara tank-tank, menanam ranjau-ranjau di dekatnya, dan segera meninggalkan lokasi. Semua aksi para mujahidin itu tanpa pernah diketahui pesawat mata-mata yang memenuhi langit Gaza, juga tak terdeteksi pasukan infantri Israel yang berada di sekitar kendaraan militer itu.</p><p style="color: #282a2e; margin: 16px; overflow-wrap: break-word; padding: 0px;">Alhasil, lima tentara Israel tewas di tempat dan puluhan lainnya luka-luka setelah ranjau-ranjau itu meledak.</p><p style="color: #282a2e; margin: 16px; overflow-wrap: break-word; padding: 0px;"><strong style="margin: 0px; padding: 0px;">7. Selamat berkat Al Qur’an</strong></p><p style="color: #282a2e; margin: 16px; overflow-wrap: break-word; padding: 0px;">Cerita ini bermula ketika salah seorang pejuang Palestina menderita luka dan memasuki RS As Syifa’. Dokter yang memeriksanya kaget saat mengetahui ada sepotong proyektil peluru bersarang di saku pejuang tersebut.</p><p style="color: #282a2e; margin: 16px; overflow-wrap: break-word; padding: 0px;">Yang membuat dokter kaget adalah timah panas itu gagal menembus jantung sang pejuang, karena terhalang oleh buku doa dan mushaf Al Qur’an yang selalu berada di saku sang pejuang.</p><p style="color: #282a2e; margin: 16px; overflow-wrap: break-word; padding: 0px;">Buku kumpulan doa itu memang berlobang. Mushaf Al Qur’an tetap utuh, meski sebagian sampulnya rusak. Namun proyektil itu sudah berantakan menjadi serpihan-serpihan di saku baju sang pejuang itu. Allahu Akbar!</p><p style="color: #282a2e; margin: 16px; overflow-wrap: break-word; padding: 0px;">Kisah tersebut bukan mengada-ada, karena disaksikan sendiri oleh Dr Hisam Az Zaghah, dan pernah dan diceritakan kembali saat berlangsung Festival Ikatan Dokter Yordan, sebagaimana ditulis dalam situs Al Ikhwan Al Muslimun.</p><p style="color: #282a2e; margin: 16px; overflow-wrap: break-word; padding: 0px;">Dr Hisam juga memperlihatkan bukti proyektil peluru, mushaf Al Qur’an, serta buku kumpulan doa berjudul Hishnul Muslim yang mampu menahan peluru tersebut.</p><p style="color: #282a2e; margin: 16px; overflow-wrap: break-word; padding: 0px;">Abu Ahid, imam Masjid AnNur di Hay As Syeikh Ridzwan, juga punya kisah menarik. Sebelumnya, Israel telah menembakkan tiga rudalnya ke masjid itu hingga tidak tersisa, kecuali hanya puing-puing bangunan.</p><p style="color: #282a2e; margin: 16px; overflow-wrap: break-word; padding: 0px;">“Tetapi mushaf-mushaf Al Qur’an tetap berada di tempatnya dan tidak tersentuh apa-apa,” ucapnya, seraya tak henti bertasbih.</p><p style="color: #282a2e; margin: 16px; overflow-wrap: break-word; padding: 0px;">“Kami melihat beberapa mushaf yang terbuka tepat di ayat-ayat yang mengabarkan kemenangan dan kesabaran, seperti firman Allah, ‘Dan Kami pasti akan menguji kamu dengan sedikit ketakutan, kelaparan, kekurangan harta, jiwa, dan buah-buahan. Dan sampaikanlah kabar gembira kepada orang-orang yang sabar, yaitu orang-orang yang apabila ditimpa musibah mereka berkata, sesungguhnya kami milik Allah dan kepada-Nyalah kami kembali,”(Al-Baqarah: 155-156),” jelas Abu Ahid.</p><p style="color: #282a2e; margin: 16px; overflow-wrap: break-word; padding: 0px;"><strong style="margin: 0px; padding: 0px;">8. Harumnya jasad para syuhada</strong></p><p style="color: #282a2e; margin: 16px; overflow-wrap: break-word; padding: 0px;">Dalam sepekan terakhir kita melihat tayangan televisi mengenai penderitaan warga Palestina akibat kebiadaban tentara Israel. Sebagian memang menangisi anggota keluarganya yang wafat, tetapi itu sebenarnya tidak lama.</p><p style="color: #282a2e; margin: 16px; overflow-wrap: break-word; padding: 0px;">Bahkan dalam tangisnya, warga Israel selalu meneriakkan “Allahu Akbar”. Mereka tak pernah putus asa dari pertolongan Allah.</p><p style="color: #282a2e; margin: 16px; overflow-wrap: break-word; padding: 0px;">Yang mengharukan, sering terdengar dialog ketika ada anggota keluarga atau tetangga yang wafat akibat serangan rudal dan roket Israel. “Si A sudah menjadi syuhada. Siapa lagi yang hari ini dan esok akan menyusul menjadi syuhada?”</p><p style="color: #282a2e; margin: 16px; overflow-wrap: break-word; padding: 0px;">Ini menggambarkan betapa warga Palestina yang muslim sangat percaya kepada Allah, kepada takdir Allah, kepada pertolongan Allah, serta kepada janji Allah yang akan menjadikannya sebagai penghuni surga.</p><p style="color: #282a2e; margin: 16px; overflow-wrap: break-word; padding: 0px;">Banyak kisah menarik dan inspiratif seputar para syuhada Palestina yang gugur saat menghadapi aksi barbar tentara Israel.</p><p style="color: #282a2e; margin: 16px; overflow-wrap: break-word; padding: 0px;">Abdullah As Shani, anggota kesatuan sniper (penembak jitu) al-Qassam, menjadi sasaran rudal F-16 Israel saat berada di pos keamanan di Nashirat, Gaza. Jasad komandan lapangan al-Qassam, bahkan pengawal khusus para tokoh Hamas, ini “hilang” setelah terkena rudal.</p><p style="color: #282a2e; margin: 16px; overflow-wrap: break-word; padding: 0px;">Selama dua hari, jasad itu terus dicari. Akhirnya yang ditemukan hanya serpihan kepala dan dagunya saja. Yang lain sudah hancur tak bersisa. Serpihan-serpihan tubuh itu lalu dikumpulkan dan dibawa keluarganya ke rumah untuk dimakamkan.</p><p style="color: #282a2e; margin: 16px; overflow-wrap: break-word; padding: 0px;">Sebelum dikebumikan, sebagaimana dirilis situs syiria-aleppo. com, serpihan jasad tersebut sempat disemayamkan di salah satu kamar. Tak lama kemudian, muncul bau harum misk dari kamar tempat dimana serpihan tubuh tadi disimpan.</p><p style="color: #282a2e; margin: 16px; overflow-wrap: break-word; padding: 0px;">Keluarga Abdullah As Shani’ terkejut, lalu memberitahu orang-orang yang mengenal sang pejuang yang memiliki julukan Abu Hamzah ini.</p><p style="color: #282a2e; margin: 16px; overflow-wrap: break-word; padding: 0px;">Puluhan orang lalu beramai-ramai mendatangi rumah itu. Mereka masih mencium bau harum yang berasal dari serpihan-serpihan tubuh yang diletakkan dalam kantong plastik.</p><p style="color: #282a2e; margin: 16px; overflow-wrap: break-word; padding: 0px;">Bahkan, menurut pihak keluarga, 20 hari setelah wafatnya pria yang tak suka menampakkan amalan-amalannya ini, bau harum itu kembali semerbak memenuhi rungan yang sama.</p><p style="color: #282a2e; margin: 16px; overflow-wrap: break-word; padding: 0px;">Kisah serupa terjadi pula pada jenazah Musa Hasan Abu Nar, mujahid Al Qassam yang mati syahid akibat serangan udara Israel di Nashiriyah.</p><p style="color: #282a2e; margin: 16px; overflow-wrap: break-word; padding: 0px;">Dr Abdurrahman Al Jamal, penulis yang mukim di Gaza, ikut mencium bau harum dari sepotong kain yang terkena darah Musa Hasan Abu Nar. Meski kain telah dicuci berkali-kali, bau harumnya tetap semerbak.</p><p style="color: #282a2e; margin: 16px; overflow-wrap: break-word; padding: 0px;">Ketua Partai Amal Mesir, Majdi Ahmad Husain, menyaksikan sendiri harumnya jenazah para syuhada. Seperti dilansir situs Al Quds Al Arabi, saat masih berada di Gaza, dia mengatakan:</p><p style="color: #282a2e; margin: 16px; overflow-wrap: break-word; padding: 0px;">“Saya telah mengunjungi sebagian besar kota dan desa. Saya ingin melihat bangunan-bangunan yang hancur karena serangan Israel. Percayalah, saya mencium bau harumnya para syuhada.”</p><p style="color: #282a2e; margin: 16px; overflow-wrap: break-word; padding: 0px;"><strong style="margin: 0px; padding: 0px;">9. Dua pekan wafat, darah tetap mengalir</strong></p><p style="color: #282a2e; margin: 16px; overflow-wrap: break-word; padding: 0px;">Yasir Ali Ukasyah sengaja pergi ke Gaza dalam rangka bergabung dengan sayap milisi pejuang Hamas, Brigade Izzuddin al-Qassam. Dia meninggalkan Mesir setelah gerbang Rafah, yang menghubungkan Mesir-Gaza, terbuka beberapa bulan lalu.</p><p style="color: #282a2e; margin: 16px; overflow-wrap: break-word; padding: 0px;">Sebelumnya, pemuda yang gemar menghafal Al Qur’an ini sempat mengikuti wisuda huffadz (para penghafal) Al Qur’an di Gaza, dan bergabung dengan para mujahidin untuk memperoleh pelatihan militer.</p><p style="color: #282a2e; margin: 16px; overflow-wrap: break-word; padding: 0px;">Sebelum masuk Gaza, pada pertemuan akhir dengan salah seorang sahabatnya di Rafah, dia minta didoakan agar memperoleh kesyahidan.</p><p style="color: #282a2e; margin: 16px; overflow-wrap: break-word; padding: 0px;">Untung tak dapat ditolak, malang tak dapat diraih. Di bumi jihad Gaza, dia telah memperoleh apa yang dicita-citakannya. Yasir syahid dalam pertempuran dengan pasukan Israel di kamp pengungsian Jabaliya.</p><p style="color: #282a2e; margin: 16px; overflow-wrap: break-word; padding: 0px;">Karena kondisi medan yang tak memungkinkan, jasad Yasir baru bisa dievakuasi setelah dua pekan berada di medan pertempuran tersebut.</p><p style="color: #282a2e; margin: 16px; overflow-wrap: break-word; padding: 0px;">Meski sudah dua pekan meninggal, para pejuang yang ikut serta melakukan evakuasi menyaksikan darah segar pemuda berumur 21 tahun itu masih mengalir dan fisiknya tidak rusak. Kondisinya mirip seperti orang yang sedang tertidur.</p><p style="color: #282a2e; margin: 16px; overflow-wrap: break-word; padding: 0px;">Sebelum syahid, para pejuang pernah menawarinya untuk menikah dengan gadis Palestina. Namun Yasir menolak. “Saya meninggalkan keluarga dan tanah air dikarenakan hal yang lebih besar dari itu,” jawabnya.</p><p style="color: #282a2e; margin: 16px; overflow-wrap: break-word; padding: 0px;">Para khatib sering menjadikan kisah nyata ini sebagai bahan khutbah Jumat mereka, sekadat untuk menunjukkan tanda-tanda keajaiban selama Perang Gaza. Cerita ini bahkan pernah dimuat oleh Arab Times.</p><p style="color: #282a2e; margin: 16px; overflow-wrap: break-word; padding: 0px;"><strong style="margin: 0px; padding: 0px;">10. Mati 1.000, lahir 3.000</strong></p><p style="color: #282a2e; margin: 16px; overflow-wrap: break-word; padding: 0px;">Kita sering mendengar peribahasa “mati satu tumbuh seribu”. Bagi warga Gaza, ungkapan yang lebih pas adalah “mati 1.000, lahir 3.000”.</p><p style="color: #282a2e; margin: 16px; overflow-wrap: break-word; padding: 0px;">Dalam invasi tentara Israel ke Gaza sejak tanggal 27 Desember 2008 hingga 17 Januari 2009 (sekitar 22 hari), tercatat 1.412 warga Gaza tewas, mayoritas perempuan dan anak-anak.</p><p style="color: #282a2e; margin: 16px; overflow-wrap: break-word; padding: 0px;">Hamam Nisman, Direktur Dinas Hubungan Sosial pada Kementerian Kesehatan Palestina, mencatat dalam kurun waktu yang sama lahir 3.700 bayi di Gaza.</p><p style="color: #282a2e; margin: 16px; overflow-wrap: break-word; padding: 0px;">Isu tentang upaya Israel melakukan genosida memang bukan sekadar isapan jempol.</p><p style="color: #282a2e; margin: 16px; overflow-wrap: break-word; padding: 0px;">Hampir dalam setiap aksi militernya, khususnya melalui udara, Israel selalu berdalih ingin menghancurkan markas dan rumah para pemimpin Hamas.</p><p style="color: #282a2e; margin: 16px; overflow-wrap: break-word; padding: 0px;">Faktanya, yang menjadi korban perempuan dan anak-anak. Hal ini memang telah didesain pemerintah Israel, karena perempuan akan terus melahirkan bayinya. Anak-anak akan tumbuh besar, dan sebagian kelak akan menjadi mujahidin yang memerangi Israel.</p><p style="color: #282a2e; margin: 16px; overflow-wrap: break-word; padding: 0px;">Dalam agresinya sejak 8 Juli lalu, warga Palestina yang tewas juga didominasi perempuan dan anak-anak. Dan sama seperti kejadian-kejadian sebelumnya, jumlah korban tewas akan selalu diganti oleh bayi-bayi yang baru lahir, dengan tiga kali lipat lebih banyak daripada jumlah korban tewas.</p><p style="color: #282a2e; margin: 16px; overflow-wrap: break-word; padding: 0px;">Mereka inilah yang nantinya akan terus berjuang mempertahankan kemerdekaan Palestina, sembari menunggu vonis akhir dari Allah.</p><div><br /></div></article><footer style="background-color: white; clear: both; font-family: SFUIText, Roboto, "Helvetica Neue", "Lucida Sans Unicode", "Lucida Sans", Geneva, Verdana, sans-serif; margin: 0px; padding: 0px 15px;"><div id="tip" style="color: grey; font-size: 14px; line-height: 17px; margin: 0px 0px 5px; padding: 0px; text-align: center;"></div></footer>

Mengapa Gaza Palestina tidak pernah bisa ditaklukan Penjajah Zionis Israel ? Mantan Tentara Israel "di Gaza ada Ribuan Pasukan Putih ditembak tidak pernah mati "

Hingga saat ini Israel masih membombardir sejumlah tempat di Jalur Gaza, Palestina. Ribuan rudal sudah ditembakkan, tapi hanya sedikit yang ...

Read more »