
REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Pasangan Jokowi-Aher disinyalir memiliki potensi yang besar untuk memenangkan Pemilu Capres-Cawapres 2014. Kedua pasangan ini dinilai merupakan figur yang sangat kuat dan dikenal oleh masyarakat disekitarnya.
"Dari hasil survei yang kami lakukan, pasangan Jokowi-Aher memang memiliki potensi yang besar untuk memenangkan pemilu 2014," ujar Direktur Eksekutif IDE Research and Consulting, J Sukmahari kepada wartawan di sela diskusi Survei Nasional 2014, Rabu (20/2).
Hasil survei menunjukkan pasangan gubernur ini, mengungguli pasangan lainnya. Yakni, pasangan Jokowi-Aher mendapatkan suara sekitar 27,41 persen, sementara simulasi pasangan ARB-Hatta mencapai 14,19 persen dan Pramono-Mahfudz MD hanya 4,02 persen.
Bahkan, menurut Sukmahari, pasangan Jokowi-Aher pun bisa mengungguli pasangan Megawati-Jokowi dan pasangan Jokowi-Mahfudz. Hasil survei mengatakan, elektabilitas pasangan Megawati-Jokowi hanya mencapai sekitar 24,95 persen sementara elektabiltas Jokowi-Mahfudz mencapai 25,52 persen.